Indonetwork, Elektronik – Listrik saat ini menjadi kebutuhan primer bagi kehidupan manusia, selain sebagai sumber penerangan hampir setiap kegiatan saat ini membutuhkan listrik untuk mempermudah segala aktivitas. Menurut Kementerian energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), potensi energi surya di Indonesia sangat melimpah ruah. Kementerian tersebut mencatat, potensi energi surya di Indonesia sangat besar yakni sekitar 4,8 kilowatt jam per meter persegi. Sehingga pemasangan komponen PLTS harus disegerakan dibeberapa titik kawasan Indonesia.

Awalnya, penggunaan pembangkit listrik tenaga surya dipakai untuk daerah pelosok di Indonesia yang belum mendapatkan akses listrik dari PLN. Namun saat ini bukan hanya pedesaan yang menggunakan teknologi tenaga surya, melainkan masyarakat kota juga mulai tertarik dengan serangkaian manfaat yang dapat dirasakan dari energi alternatif ini.

Baca juga: Perbedaan PLTS On Grid Dengan Off Grid, Bagus Mana?

Apa Itu pembangkit listrik tenaga surya

PLTS atau kepanjangan dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya sering disebut dengan solar panel system adalah alternatif energi yang didapatkan dari cahaya panas matahari dan dikonversikan menjadi energi listrik. Energi ini sedang populer digunakan di Indonesia karena energi panas dari matahari dianggap lebih ramah lingkungan, dapat diperbaharui dan tidak mengeluarkan banyak biaya.

PLTS
Sumber: istockphoto

Pembangkitan listrik ini bisa dilakukan dengan dua cara. Pertama, secara langsung dengan menggunakan fotovoltaik dan kedua, secara tidak langsung dengan pemusatan energi surya.

Selain itu, pemanfaatan tenaga surya ini juga dapat digunakan pada banyak sektor kebutuhan hidup anda, seperti: penerangan jalan, penggunaan pompa air ataupun kebutuhan rumah tangga sehari-hari.

Komponen pembangkit listrik tenaga surya

Terdapat dua jenis sistem pembangkit listrik tenaga surya yang dapat anda gunakan yaitu on-grid dan off-grid. Kedua sistem ini sama-sama mengandalkan energi matahari dan umumnya membutuhkan komponen yang hampir sama. Jika Anda tertarik merakit sebuah panel surya dan menggunakan energi ini, setidaknya beberapa komponen PLTS harus ada dalam satu paket pemasangan, seperti:

1. Panel Surya

Panel Surya PLTS
Sumber: builder.id

Panel surya merupakan alat yang paling penting dan paling terlihat, karena alat ini akan mengalirkan listrik menggunakan cahaya matahari yang telah diserap oleh panel dengan tujuan mendapatkan energi yang lebih besar. Panel terdiri dari sel-sel surya yang digabung dan dihubungkan secara seri.

Sinar matahari merangsang elektron untuk bergerak melalui sel-sel surya yang terpasang di panel surya. Perlu Anda ketahui bahwa kebutuhan panel surya untuk tiap pemasangan akan berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan daya (watt) yang anda pilih. Selain itu, panel yang terlalu panas bisa menjadi kurang efisien. Sehingga apapun merk panel surya yang dipilih harus mampu menahan iklim tropis di Indonesia dan paling tidak dapat bertahan selama 25 tahun. 

Terdapat dua jenis panel surya yang biasa orang lain gunakan, yaitu:

a. Panel Polykristalin

Panel ini terbuat dari kristal silikon block cast. Hal ini menciptakan efek logam serpihan pada panel. Elektron dapat terjebak dalam batas butir kristal antara kristal individu. Tipe ini memerlukan permukaan yang luas dibandingkan dengan jenis panel monokristal untuk menghasilkan daya listrik yang sama. Jenis panel surya ini memiliki efisiensi lebih rendah dibandingkan tipe monokristal, sehingga harganya juga cenderung lebih ekonomis.

b. Panel Monokristalin

Panel Monokristalin terbuat dari kristal silikon tunggal, dengan ciri-ciri fisik panel surya dengan sel hitam. Sel-sel ini tampak hitam karena bagaimana cahaya berinteraksi dengan kristal silikon murni. Panel ini memiliki tingkat efisiensi listrik lebih tinggi karena terbuat dari silikon dengan mutu tinggi dan ketahanan dalam jangka waktu yang lama. Namun biaya pemasangan dari panel ini juga relatif lebih mahal karena memiliki kualitas yang lebih unggul

2. Rak Panel Surya

Rak Panel Surya
Sumber: unboundsolar.com

Rak panel surya digunakan untuk meletakkan gabungan panel, biasanya panel surya diletakkan di atap rumah ataupun dihalaman rumah. Gunakan jenis rak yang berkualitas dengan pemasangan yang profesional, hal ini berguna untuk melindungi orang disekitar Anda. Apa lagi jika pemasangan dilakukan pada atap rumah, Anda harus lebih waspada dengan kemungkinan yang bisa saja terjadi.

3. Charge Control

Charge Controller Panel Surya
Sumber: m.icasolar.com

Hampir tidak ada wilayah yang memiliki  intensitas cahaya matahari dengan stabil setiap harinya. Sehingga penggunaan charger control ini berguna untuk menjaga agar baterai tidak kelebihan tegangan dan mengatur lalu lintas listrik dari Panel Surya ke beban. Charger control ini juga harus disesuaikan dengan kapasitas sistem PLTS yang Anda bangun.

4. Baterai

Baterai Panel Surya
Sumber: lowtechmagazine.com

Penggunaan baterai biasanya dilakukan pada jenis PLTS off grid yang dilakukan di daerah pelosok, hal ini dikarenakan panel tidak memiliki sumber daya cadangan yang dapat membantu penerangan saat matahari terbenam. Sehingga pada siang hari panel akan menyerap energi panas dan menyimpan arus listrik yang dihasilkan oleh Panel Surya (Solar Panel) sebelum dimanfaatkan untuk menggerakkan beban. Selain itu semua jenis baterai baik kering maupun basah dapat digunakan untuk mensupport sistem kerja PLTS

5. Inverter

Solar Inverter
Sumber: deegesolar.co.uk

Komponen ini berfungsi mengubah listrik DC yang dihasilkan panel surya menjadi listrik dengan tegangan (AC). Arus listrik AC inilah yang dapat digunakan untuk menyalakan tv, kulkas, dan mesin cuci di rumah.  Inverter termasuk peralatan tenaga surya yang bekerja terus-menerus selama sumber energi tenaga surya dipakai untuk mengaliri listrik dirumah.

6. Panel Listrik

What Electric Control Panels are Good for Large Solar Projects? - SolarFeeds Magazine
Sumber: solarfeeds.com

Komponen ini merupakan alat tambahan yang biasanya hanya digunakan pada penggunaan PLTS on-grid. Panel listrik berfungsi sebagai pengatur distribusi arus listrik dari sumber energi ke peralatan elektronik.

Baca juga: PLTS Off Grid: Pengertian, Faktor Pendukung, & Cara Kerja

Penutup

Itu dia komponen PLTS yang perlu anda ketahui. Sebaiknya sebelum anda melakukan pemasangan panel, hitung dan rencanakan terlebih dahulu jumlah daya yang akan dibutuhkan untuk pemakaian sehari-hari, agar dapat menyesuaikan komponen yang akan dibeli.

Tidak usah ragu dengan biaya yang akan anda keluarkan untuk pemasangan komponen PLTS, karena memang pada awalnya biaya pemasangan akan cukup mahal namun untuk tahap setelahnya Anda akan merasakan biaya listrik yang lebih hemat hingga 60 persen. Krisna Mandiri Utama dapat mendistribusikan peralatan teknologi listrik tenaga surya dengan kualitas yang terjamin dan harga yang ekonomis.

Editor: Muhammad Arsyah Al Bassam

Author

Enable Notifications OK No thanks