Indonetwork.co.id (Jakarta) – Komoditas ekspor di sektor agrikultur seperti kopi tak hanya di lirik pengusaha tanah air. Nyatanya, salah satu komoditi terbaik Indonesia ini juga sangat diminati di pasar Internasional.
Lewat gelaran Simposium Kopi Nasional dan Pelatihan Ekspor kopi 2018 yang ditujukan bagi pelaku usaha dan para calon eksportir kopi Indonesia, Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia (AEKI) rupanya telah membuka peluang yang menjanjikan di kancah dunia sejak tahun 1969.
Baca juga:Â Berikut Ini Regulasi Ketentuan Eksportir Kopi Yang Mesti Diketahui
Satu diantara peserta Simposium Kopi Nasional yang hadir adalah L’Agence pour la Valorisation des Produits Agricoles (AVPA). Asosiasi asal Perancis yang khusus menangani komoditas pertanian.
“Kehadiran saya di Simposium Kopi Nasional, tentunya saya ingin mengetahui sejauh mana geliat agribisnis kopi dan seberapa besar potensi bisnis kopi tanah air,†ucap Annelis Putri, Indonesia Development Manager AVPA.
“Aku ingin memajukan kopi Indonesia di pasar global. Aku sendiri merupakan perwakilan dari asosiasi agrikultur Perancis yang tertarik untuk memasarkan kopi Indonesia di Eropa,†tegasnya.
Selain mengetahui perkembangan bisnis kopi, penjajakan Anne ke Indonesia tentunya ingin menyelami lebih dalam tentang kondisi ekspor termasuk bertemu dengan pengusaha kopi.
“Kebanyakan masyarakat Eropa tidak mengenal secara detail kopi yang mereka minum tersebut nyatanya berasal dari Indonesia. Mereka juga tidak mengetahui bahwa salah satu komoditi kopi terbaik di dunia itu merupakan hasil sumber daya alam Indonesia,†papar Anne tersenyum.
Karena itu, penjajakan di Indonesia tentunya ingin mengenal lebih dekat dengan Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia (AEKI) sebagai wadah pelaku ekspor kopi di tanah air.
“Saya juga ingin mengetahui aturan main yang diterapkan Pemerintah Indonesia tentang proses ekspor dan impor kopi dari Indonesia,†ujarnya.
Di pasar Eropa sendiri khususnya di Perancis, produk Indonesia yang banyak diminati diantaranya adalah furnitur, art decoration dan kopi yang dua tahun ini sudah mulai merambah segmen pasar Perancis.
Perkenalkan Kopi Indonesia di Eropa
Menurut Annelis Putri yang juga menjabat sebagai French/Indonesian Business Consultant di bawah bendera Anxa Consulting, dalam dua tahun terakhir di setiap supermarket yang tersebar di Perancis sudah mulai menjamur produk-produk kopi asal Indonesia.
“Hanya saja mereka lebih mengenal kopi tersebut berasal dari Papua, Aceh, Sumatera dan wilayah lain, yang sebenarnya merupakan hasil bumi Indonesia,†ucapnya.
Bekerja di asosiasi yang spesial mengevaluasi peningkatan produk pertanian, Anne juga memberikan sertifikasi gourmey. Sertifikat label untuk citra rasa yang diberikan kepada produk-produk pertanian yang masuk ke Perancis.
“Karena itu, saya datang ke Indonesia untuk mengajak para pengusaha kopi untuk bisa mengekspor kopi Indonesia ke Perancis,†terangnya.
“Kami ingin pelaku usaha di tanah air bisa berkompetisi untuk mendapatkan label sertifikasi Gourmey. Nantinya mereka bisa bersaing di Perancis dan bahkan di level pasar Eropa,†pungkas Anne.
“Saya sendiri orang Indonesia yang menetap di Perancis dan berusaha memajukan produk tanah air. Bekerjasama dengan Pemerintah Indonesia dan Perancis, kami ingin mengenal lebih luas para pengusaha kopi agar produknya bisa terkenal di kancah Internasional,†imbuhnya mengakhiri.
Dedy Mulyadi
