Mengenal Beton Bertulang: Arti, Keunggulan, dan Fungsinya

Indonetwork, Bahan Bangunan – Dalam membangun sebuah konstruksi, tentunya membutuhkan material yang kokoh seperti beton agar bangunan bisa berdiri lama. Beton sendiri memiliki banyak jenisnya salah satunya adalah beton bertulang.

Beton bertulang memiliki ketahanan yang tinggi, sehingga dapat meminimalisir terjadinya kerusakan. Jenis beton ini sangat populer digunakan tidak hanya di Indonesia, tapi juga di seluruh dunia.

Berikut penjelasan mengenai pengertian, keunggulan dan fungsi beton bertulang.

Pengertian Beton Bertulang

Beton bertulang merupakan sebuah material yang menggabungkan dua bahan, yaitu beton dan tulangan baja. 

Tulangan baja ini bisa memberikan kekuatan tarik pada beton. Maka, digunakanlah tulangan baja pada bagian dalam beton yang mampu memberikan kekuatan tarik. Konstruksi inilah yang kemudian dinamakan dengan konstruksi beton bertulang. Beton bertulang juga biasa disebut beton semen.

Keunggulan  Beton Bertulang

Setelah mengetahui pengertian beton bertulang, mari bahas keunggulan beton bertulang. Seperti yang kita tahu, beton bertulang memiliki banyak kelebihan dan memiliki daya tarik yang lebih kuat dibanding beton lainnya.

Apa saja keunggulan lainnya dari beton bertulang? Berikut macam macam keunggulan beton bertulang.

1. Memiliki  Daya Tahan Terhadap Api Dan Air

Biasanya, hal yang paling sering diperhatikan saat memilih material bangunan adalah daya ketahanan. Beton bertulang sendiri memiliki daya tahan terhadap api dan air. Oleh sebab itu, jika nantinya terjadi kebakaran atau banjir, pondasi bangunan akan mendapat kerusakan pada permukaannya saja.

2. Beton bErtulang Mudah Dibentuk

Beton bertulang memiliki fleksibilitas yang membuat beton mudah dibentuk sesuai keinginan pembuat, Selain sebagai struktur, pengolahan bentuk beton bertulang juga bisa digunakan untuk mengeksplorasi bentuk dari fasad rumah atau bangunan.

BACA JUGA: 5 Tips Memilih Jasa Kontraktor Beton

3. Memiliki Daya Tekanan Tinggi 

Kekuatan tekanan yang dimiliki oleh beton bertulang lebih tinggi daripada material konstruksi lainnya. Karena kehadiran tulangan baja yang berguna untuk mengatasi masalah pada kekuatan tarik, membuat konstruksi beton bertulang lebih kokoh dan cenderung memiliki kekuatan yang lebih tinggi dibandingkan material lainnya.

4. Harga Lebih Murah Dan Biaya Perawatan Lebih Rendah

Beton bertulang memiliki harga yang relatif yang lebih murah karena konstruksi beton bertulang yang dibuat dari bahan-bahan lokal seperti pasir, kerikil, air dan bahan lainnya.

Selain itu, proses perawatan beton bertulang juga harus diperhatikan untuk memastikan beton dapat mengeras optimal tanpa mengalami masalah. Selain harganya yang murah, beton bertulang juga memiliki biaya perawatan yang lebih rendah.

5. Beton Bertulang Mudah didapatkan   

Karena memiliki daya tekanan yang lebih tinggi daripada beton lainnya, beton bertulang memiliki banyak peminat. Maka dari itu, tidak sulit untuk mendapatkan beton bertulang. 

Anda dapat dengan mudah mendapatkan beton jenis ini. Material beton bertulang terdiri dari pasir, kerikil, tulangan baja, serta semen dan air sebagai bahan pengikat. Material-material pembuat beton jenis ini cukup mudah didapat di sekitar Anda.

Fungsi Struktur Dan Jenis Beton Bertulang 

 Seperti yang kita tahu, beton memiliki fungsi sebagai ketahanan pada sebuah bangunan. Akan tetapi, ada beberapa jenis dan fungsi struktur beton bertulang lainnya. Berikut fungsi struktur dan jenis beton bertulang.

1. Kolom Beton 

Kolom sangat penting karena menjadi pilar atau rangka yang menjadi kekuatan suatu bangunan bisa berdiri tanpa roboh. Fungsi kolom beton sendiri adalah sebagai penyalur beban yang berasal dari beban diatas plat. Biasanya, kolom beton berbentuk bujur sangkar, persegi panjang atau membulat.

2. Tulangan Beton

Tulangan beton adalah batang baja yang berbentuk menyerupai jala baja yang digunakan sebagai alat penekan pada beton bertulang dan struktur batu bertulang/ 

Tulangan beton ini berfungsi untuk memperkuat dan membantu beton di bawah tekanan. Selain itu, tulangan beton harus memiliki kekuatan yang tinggi, elastis, dapat menyatu dengan beton, tahan panas, tahan korosi, serta tahan terhadap tekanan yang berkelanjutan.

BACA JUGA: Konstruksi Baja Gedung: Jenis-Jenis Dan Kelebihan

3. Plat Beton 

Pelat beton sebuah struktur yang dibuat untuk keperluan seperti lantai bangunan, atap genteng dan sebagainya dengan bidang permukaan yang arahnya horizontal. 

Plat dibagi menjadi 2 kategori berdasarkan perbandingan panjang antara bentang panjang terhadap bentang pendek. Apabila nilai perbandingan bentang panjang terhadap bentang pendek adalah lebih dari atau sama dengan 2, maka plat tersebut dikategorikan sebagai plat satu arah. Jika kurang dari 2, maka dianggap sebagai pelat dua arah.

4. Balok Beton

Balok beton berfungsi untuk menyalurkan beban dari pelat ke kolom kemudian disalurkan ke pondasi. Biasanya, balok beton dicor secara monolit dengan plat dan secara struktural bertulang tunggal atau ganda. 

Balok memiliki penampang persegi, berbentuk huruf T dan L. Balok beton memiliki beberapa jenis penguatan, yaitu balok bertulang tunggal, bertulang ganda, kurang bertulang, bertulang lebih dan bertulang seimbang.

Rekomendasi Distributor dan Kontraktor Beton

Itulah beberapa informasi mengenai beton bertulang. Semoga dapat membantu menambah pengetahuan Anda. Jika Anda sedang membangun konstruksi dan ingin membeli beton atau baja dengan kualitas terjamin dan harga terjangkau, Anda dapat menemukannya di PT. Pusat Baja Beton.

Pusat baja beton  menyediakan beragam jenis dan berbagai ukuran besi baja berkualitas SNI terlengkap dengan harga bersaing. Sehingga mampu memenuhi dan mendukung segala kebutuhan bisnis dan konstruksi Anda. 

Penulis: Adelia

Editor: Nafila Chaerunnisa