Indonetwork, Startup – Membangun bisnis tentu membutuhkan modal yang tidak sedikit, apalagi jenis usahanya yang hendak dibangun memerlukan dana yang cukup besar.
Bila tidak ingin meminjam dana dari perbankan, langkah paling cermat adalah bekerjasama dengan teman. Namun perlu diketahui bahwa, menggandeng rekanan tentu membutuhkan sinergi yang kuat, tidak hanya modal kepercayaan tapi juga mesti serba terbuka dalam berbagai aspek.
Dalam hal ini, Anda akan membutuhkan sejumlah persiapan yang matang, mengingat kerja sama ini akan menyatukan dua pemikiran yang berbeda dalam satu usaha.
Baca juga:Â Berikut Ini Referensi Usaha Menggiurkan di Tahun 2019
Setiap orang akan memiliki pandangan yang berbeda-beda terhadap berbagai hal, termasuk juga rekan Anda sebagai mitra usaha. Pertimbangkan dengan matang sejak awal, apakah sudah benar-benar siap untuk memulai bisnis bersama dengan teman?
Sejumlah persiapan yang matang akan sangat dibutuhkan di dalam sebuah usaha yang dijalankan bersama, apalagi jika Anda berdua memang baru akan memulai bisnis untuk pertama kalinya. Ini patut menjadi pertimbangan dengan calon mitra Anda tersebut, agar kelak bisa telah benar-benar siap untuk menghadapi sejumlah kendala yang mungkin menghadang setiap saat.
Dibutuhkan mental yang kuat serta kerja keras Anda dan rekan sebagai penentu keberlangsungan usaha itu. Sehingga, bisnis bisa berjalan dengan baik begitu pula hubungan pertemanan Anda. Pastikan Anda dan rekan memiliki komunikasi yang baik. Ini akan memudahkan dalam hal memperbaiki kendala yang akan muncul, sehingga akan mudah bila diatasi bersama.
Simak tips berikut yang penting untuk dicermati ketika akan membangun bisnis bersama teman.
Fahami Kesepakan Aturan Main
Membangun bisnis bersama tentu akan melibatkan modal kedua belah pihak. Hal ini tentunya harus dibicarakan dan disepakati sejak awal. Uang seringkali menjadi masalah yang sensitif, sehingga penting untuk menentukan aturan dan juga berbagai kebijakan bisnis dengan baik.
Usahakan untuk tidak pernah menganggap sepele, mulus atau tidaknya perjalanan bisnis tentu akan dimulai dengan sejumlah kebijakan yang difahami bersama.
Baca juga:Â Tahun Babi Bumi, Waktu Yang Tepat Untuk Memulai Usaha
Buatlah semacam surat perjanjian yang sah atas usaha yang akan dijalankan bersama. Hal ini penting untuk menjaga hak dan kewajiban Anda berdua di masa mendatang. Langkah ini tentunya untuk mengantisipasi konflik di kemudian hari.
Fahami Kemampuan Modal Usaha
Apapun jenis usaha yang akan dibangun bersama, tentunya membutuhkan kemampuan (modal dan bidang usaha) baik dari Anda dan rekan berdua selaku pemiliknya.
Untuk itu, fahami dengan baik kemampuan Anda. Jangan sampai menjalankan usaha yang sama sekali tidak dikuasai bersama rekan tersebut, sebab hal ini bisa saja menimbulkan sejumlah kerugian di masa yang akan datang.
Pilihlah jenis usaha yang memang mampu dikuasai berdua, setidaknya ini akan sangat membantu untuk bisa mengatasi masalah dan kendala lainnya yang mungkin timbul di masa yang akan datang.
Visi dan Misi Sejalan
Dalam membuka usaha, ada hal penting yang patut Anda ketahui bersama bahwa, bukan lagi soal kemampuan. Terpenting adalah Anda berdua harus memiliki visi dan misi yang sejalan.
Bicarakan hal ini dengan baik sejak membangun usaha, agar Anda berdua bisa mengupayakan berbagai hal terbaik terutama pada saat menjalankan usaha tersebut.
Baca juga:Â Hadir di ICEEI 2018, Indonetwork Ajak Pelaku Usaha Jadi Distributor Elektronik
Jika Anda berdua memiliki visi dan misi yang sama, kemungkinan besar usaha itu akan berjalan langgeng dan membuahkan hasil sesuai rencana. Upaya ini tentunya meminimalisir sesuatu yang tidak diinginan Anda berdua.
Jalankan Secara Profesional
Bukan hanya soal kesamaan visi dan misi, dalam membangun bisnis, Anda juga wajib memiliki kepercayaan terhadap teman. Cara ini pastinya akan membangun rasa saling memiliki dan membutuhkan antara Anda berdua. Sehingga keduanya akan saling menjaga dan mengupayakan yang terbaik bagi usaha yang sedang dijalankan.
Sistem Keuangan Transparan
Agar bisnis Anda berdua tetap langgeng, upayakan untuk membangun sistem pengaturan keuangan yang transparan, termasuk pembukuannya. Ini akan mempermudah Anda berdua untuk mengawasi usaha yang sedang berjalan.
Dengan cara ini, pasatinya akan dapat meningkatkan dan memajukan usaha itu secaras otomatis. Bukan hanya itu, metode ini juga memunculkan untuk bisa saling mengingatkan, jika sewaktu-waktu salah satu di antara Anda mulai lari dari visi dan misi perusahaan. Selamat mencoba.
Dedy Mulyadi
Editor: Muhammad Arsyah Al Bassam
