Mengetahui Proses Galvanisasi Besi dan Keunggulannya

Indonetwork, Bahan Bangunan – Dalam dunia konstruksi, penggunaan besi galvanis sudah tidak asing lagi. Besi galvanis yang digunakan pada konstruksi terdiri dari beberapa jenis produk besi sesuai keperluan. Salah satunya adalah penggunaan jenis besi hollow galvanis. Jenis besi ini  terbentuk dari proses galvanisasi yang membuat besi lebih kuat. 

Galvanisasi adalah proses pelapisan besi dengan zat kimia berupa seng untuk menjadi galvanis. Proses ini membuat  besi  tahan terhadap korosi dan karat. Tidak heran jika besi ini digunakan sebagai konstruksi pada bangunan terutama pada area outdoor atau terbuka. Berikut ini adalah informasi mengenai besi galvanis yang memiliki banyak keunggulan dalam konstruksi.

Baca juga: KENALI JENIS BESI INI UNTUK MATERIAL KONSTRUKSI

Apa itu Besi Galvanis?

Besi galvanis merupakan jenis material besi atau baja yang dilapisi dengan logam jenis lain. Jenis logam yang digunakan untuk melapisi besi galvanis terdiri dari 97% unsur coating seng atau zinc dan sedikit unsur coating  aluminium. Kedua logam tersebut berfungsi untuk memberikan perlindungan agar material besi atau baja tidak mudah mengalami korosi atau karat. 

Metode galvanisasi sudah dilakukan sejak abad ke-19. Diperkenalkan pertama kali oleh ilmuwan Italia yaitu Luigi Galvani yang melakukan proses pencelupan besi atau baja pada seng cair. Peran lapisan seng (zinc) pada lembaran besi sangat penting, karena melindungi dari polutan yang menyebabkan karat. 

Ketika besi direndam dalam cairan seng, maka akan terjadi reaksi metalurgi dan proses difusi (pengaliran). Hal tersebut yang menyebabkan pelapis menyebar secara merata pada permukaan besi.

Proses Galvanisasi

Galvanisasi adalah metode yang digunakan dalam proses pelapisan logam dengan galvanis sehingga besi atau baja memiliki sifat anti karat dan korosi. Proses ini dapat dilakukan pada berbagai jenis besi, mulai dari besi hollow hingga pipa galvanis. Dalam proses galvanisasi menggunakan 3 metode sebagai berikut.

1.  Hot-Dip Galvanizing

Metode ini dilakukan dengan cara mencelupkan logam dasar ke dalam kolam berisi cairan seng. Logam dibersihkan secara mekanis dan kimiawi untuk memastikan lapisan seng akan terikat pada logam dengan baik. Penggunaan larutan cairan seng yang digunakan untuk melapisi terdiri dari 98% unsur seng murni.

Proses ini dilakukan pada suhu berkisar 440 – 460 derajat celcius untuk menghilangkan sisa oksida dalam waktu 2 kurang lebih 2 menit. Setelah perendaman, dilakukan tahap pendinginan (quenching) pada besi dan direndam kembali pada larutan sodium chromate. Tujuan perendaman adalah untuk mencegah karat putih. Pada tahap akhir, permukaan besi yang runcing akan dihaluskan.

2. Pra-Galvanisasi

Pada metode ini sama dengan hot-dip galvanis, dimana proses dilakukan pada pabrik baja. Lembaran logam bergulir akan dibersihkan, lalu melewati kolam cairan seng panas, dan diangkat kembali. Kelebihan dari metode ini adalah prosesnya galvanisasi pada gulungan besar lembaran logam lebih cepat dan merata.

3. Elektro-Galvanisasi

Berbeda dengan kedua metode sebelumnya, metode elektro-galvanisasi dilakukan dengan memanfaatkan arus listrik dalam larutan elektrolit untuk mentransfer ion seng ke logam tidak mulia. Proses ini diterapkan secara terus-menerus pada gulungan lembaran logam. 

Kelebihan dari metode ini adalah lapisan pada logam akan lebih merata dan memiliki ketebalan lapisan yang sesuai. Namun, hasil pelapisan seng dengan metode ini lebih tipis dari metode galvanis hot-dip.

Keunggulan Besi Galvanis

Jenis  besi hollow galvanis murah dan pipa galvanis merupakan salah satu jenis besi yang sering digunakan pada konstruksi. Produk besi galvanis memiliki banyak keunggulan, sehingga tidak heran jika material ini memberikan banyak pengaruh dalam industri konstruksi. Berikut ini adalah keunggulan besi hollow dan pipa galvanis.

• Awet dan Tahan Lama

Jenis besi galvanis memiliki usia ketahanan dan masa pakai yang sangat panjang. Besi ini dapat bertahan pada konstruksi di perkotaan selama 25 tahun dan selama 50 tahun pada konstruksi di pedesaan. Perbedaan tersebut dipengaruhi oleh faktor iklim cuaca dan polusi.

• Tahan Terhadap Karat

Seperti yang sudah diketahui, bahwa besi galvanis dilapisi oleh seng yang membuat besi ini tahan terhadap karat. Karena keunggulan tersebut, jenis besi ini digunakan sebagai besi hollow galvanis pada konstruksi rumah, railing tangga, pagar rumah, hingga sistem saluran.

• Harga yang Terjangkau

Keunggulan dari besi galvanis adalah harga besi yang tergolong terjangkau. Besi ini memiliki harga terjangkau karena proses galvanisasi yang mudah dan tidak membutuhkan banyak tenaga lebih. Sehingga biaya operasionalnya menjadi lebih murah.

• Material yang Kuat

Besi dikenal dengan material yang kuat dan tahan lama. Sehingga produk besi galvanis seperti besi hollow dan pipa galvanis merupakan bahan yang tahan banting dan sulit dipecahkan. Sehingga sangat cocok digunakan pada konstruksi karena tidak mudah rusak.

Baca juga: 4 KEUNGGULAN PIPA GALVANIS UNTUK SISTEM PERPIPAAN

Distributor Besi Hollow dan Pipa Galvanis

Dalam dunia industri, besi hollow tidak hanya sebagai konstruksi, tetapi  juga dimanfaatkan untuk membuat rangka pagar, kanopi, teralis, dan masih banyak lagi. Besi hollow galvanis memiliki banyak keunggulan, salah satunya adalah jenis besi  ini anti karat dan perawatan yang mudah. 

Selain besi hollow, terdapat pipa galvanis yang banyak digunakan dalam berbagai industri karena dapat bertahan dalam waktu yang lama. Dengan lapisan tambahan pada pipa besi, membuat pipa memiliki daya tahan yang baik pada tekanan air. Sehingga pipa besi galvanis dapat meningkatkan struktural bangunan agar lebih kuat.

Untuk mendapatkan besi hollow dan pipa galvanis berkualitas Anda bisa temukan di PT. Raja Pipa Indonesia. Disini tersedia berbagai jenis ukuran pipa dan besi hollow galvanis kualitas SNA dengan harga yang terjangkau.