Tingkatkan Kualitas dan Pemasaran Kopi, AEKI Gelar Simposium Plus Pelatihan  

Indonetwork.co.id (Jakarta) – Guna meningkatkan komoditas ekspor utama negara terutama di sektor agrikultur yaitu ekspor kopi tanah air. Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia (AEKI) sebagai wadah pelaku ekspor kopi di tanah air, rencananya besok bakal menggelar Simposium Kopi Nasional dan Pelatihan Ekspor kopi 2018.

Ajang tahunan tersebut dilakukan terutama ditujukan bagi pelaku usaha dan para calon eksportir kopi Indonesia.

Baca juga: Bantu Pengusaha Furnitur Kemendag Gelar Seminar Klinik Produk Ekspor

Ya, Indonesia dikenal sebagai salah satu negara produsen dan eksportir kopi paling besar di dunia. Berkaitan dengan komoditi-komoditi agrikultur, kopi menjadi salah satu penghasil devisa terbesar keempat untuk Indonesia setelah minyak sawit, karet dan kakao.

Langkah yang dilakukan mensiasati kondisi pasar global saat ini, AEKI gelar simposium. Adapun tema yang diusung dalam simposium kali ini adalah “Strategi Peningkatan Kualitas dan Pemasaran Kopi Dalam Bersaing di Dunia Internasional.”

Kemendag selaku regulator rencananya bakal mengupas topik utama terkait rencana perubahan regulasi ekspor dalam simposium tersebut. Sedangkan dari sisi Kementerian Pertanian Indonesia, topik pembahasan yang bakal dikupas yaitu bagaimana langkah strategis dalam pengembangan kawasan kopi nasional.

Selain simposium, AEKI juga bakal melakukan pelatihan. Tema yang diangkat dalam pelatihan “Memulai Bisnis Ekspor Kopi Sesuai Ketentuan Pemerintah Dan Memenuhi Permintaan Pembeli Kopi Dunia.”

Gelaran itu akan di selenggarakan besok tanggal 20-21 Maret 2018 di Hotel Red Top Jakarta.

Hadirkan Trainer Berkualitas
Adapun trainer yang dipersiapkan AEKI selama pelatihan diantaranya adalah Pranoto Soenarto selaku Wakil Ketua Umum AEKI, Moelyono Soesilo sebagai Eksportir dan ahli analisa perkembangan kopi dalam negeri dan dunia.

Selain kedua pakar di atas, AEKI juga menyediakan tenaga ahli pusat pengujian mutu barang di sesi pelatihan besok. Selain itu, menghadirkan pula Antoni Tampubolon selaku trainer tetap Manajemen Ekspor PPEI dari Kemendag.

Pengisi materi lainnya ada Dr. Sukrisno Widyotomo dan Atam Gutama selaku praktisi eksportir kopi.

Sekedar info bahwa, gelaran simposium tahun ini didukung penuh Coffindo dan Phillip Capital. Adapun mitra kerjasama yang digandeng AEKI beberapa diantaranya Biocert, Superdry, Kristamedia, dan Indonetwork.co.id. Info lebih lanjut, Anda bisa menghubungi Linda 0818 840 476 atau Debbi 0811 1606 828

Dedy Mulyadi