Indonetwork, Peralatan Rumah Tangga – Wallpaper dinding mempunyai motif yang sangat unik, sehingga dapat mempercantik ruangan. Kebanyakan wallpaper dinding hanya dapat bertahan hingga 10 tahun saja, bahkan kurang dari itu. Lalu bagaimana cara agar wallpaper dinding awet?
Wallpaper yang sudah lama biasanya akan terlihat kusam dan Anda perlu membersihkannya. Pasalnya banyak debu dan kotoran lainnya yang menempel pada wallpaper dinding. Jika dibiarkan kusam, tentu saja isi ruangan tidak akan terlihat lebih estetis lagi.
Ingin tahu bagaimana agar wallpaper dinding bisa bertahan lebih lama? Simak ulasan kami berikut ini.
1. Perhatikan Proses Pemasangan
Sebenarnya yang membuat wallpaper dinding itu awet atau tidak terletak pada pemasangannya. Jika proses pemasangan dilakukan dengan cara yang baik dan benar, maka wallpaper bisa bertahan lama.
Meskipun proses pemasangan wallpaper ini terlihat sangat mudah, namun ada baiknya jika proses ini dilakukan oleh ahlinya. Anda bisa menggunakan layanan jasa pasang wallpaper dinding. Namun biasanya pihak penjual juga sudah menyediakan jasa pemasangannya.
Salah satu penyedia jasa layanan pemasangan wallpaper dinding murah Jakarta yang bisa Anda pertimbangkan adalah DBig Interior.
2. Cek Kelembaban Dinding
Salah satu hal yang cukup penting dalam pemasangan wallpaper dinding adalah kondisi dindingnya itu sendiri. Sebelum proses pemasangan, pastikan kalau dinding yang akan dipasang wallpaper itu tidak lembab.
Jika lembab, maka dinding akan mengandung air dan bisa membuat wallpaper cepat rusak. Sebelum dilakukan pemasangan, pastikan kalau kondisi kelembabannya sudah benar-benar baik.
Anda bisa mengatasi hal itu dengan cara melapisi dinding dengan cat khusus anti lembab. Jika dindingnya masih baru, Anda harus pastikan kalau kondisinya benar-benar kering.
Baca Juga: 5 Fungsi Lain Wallpaper selain untuk Melapisi Dinding
3. Perhatikan Permukaan Dinding
Pastikan juga sebelum dilakukan pemasangan wallpaper, permukaan dinding benar-benar halus dan rata. Semakin halus permukaannya, semakin rekat antara dinding dengan wallpaper.
Proses yang satu ini harus benar-benar Anda perhatikan karena bisa membuat dinding cepat rusak. Jangankan sampai 10 tahun, hanya beberapa tahun saja wallpaper dinding akan cepat rusak.
4. Perhatikan Proses Pengeleman
Pengeleman wallpaper dinding dipastikan juga harus merata. Jika tidak merata, maka wallpaper dinding akan tidak rapi dan banyak gelembungnya. Kondisi ini tidak hanya akan merusak nilai estetik kamar, namun juga akan membuat wallpaper dinding cepat rusak.
Jika memang akan mengganti wallpaper lama dengan yang baru, pastikan wallpaper lama dilepas terlebih dahulu. Setelah itu baru pasang wallpaper dinding yang baru.
5. Rutin Bersihkan Debu dan Noda pada Wallpaper Dinding
Debu yang menempel pada wallpaper dinding juga harus Anda bersihkan dengan menggunakan kemoceng. Atau juga bisa menggunakan kain elektrostatik supaya debu yang menempel mudah terangkat.
Selain debu, noda yang menempel pada dinding juga harus Anda bersihkan. Anda bisa menggunakan jeruk nipis untuk membersihkan noda tersebut. Caranya sangat mudah yaitu peras jeruk nipis terlebih dahulu kemudian perasannya dimasukkan ke dalam air hangat.
Campuran air hangat dan perasan jeruk nipis inilah yang akan Anda gunakan untuk membersihkan noda yang menempel pada wallpaper dinding. Caranya yaitu dengan menggosokannya dengan menggunakan spons lembut.
Kemudian biarkan beberapa saat dan bekas gosokan spons dilap dengan kain halus kering.
Baca Juga: Panduan Membersihkan Wallpaper Dinding
Jika wallpaper dinding kamar terbuat dari kain, Anda bisa menggunakan sikat dengan campuran air hangat dan perasan jeruk nipis.
Itulah beberapa cara agar wallpaper dinding awet hingga bertahun-tahun. Pastikan pada proses pemasangan harus benar-benar diperhatikan karena efek yang paling berpengaruh pada awet atau tidaknya tergantung dari proses ini.
Editor: Langgeng Irma S.
