Indonetwork, Elektronik – Pemanfaatan energi baru berupa tenaga surya sebagai alternatif dari energi listrik untuk PJU (Penerangan Jalan Umum) yang telah dihimbau oleh KESDM (Kementerian Ekonomi dan Sumber Daya Alam) mendapat respon positif dari masyarakat. Beberapa provinsi di Indonesia telah menerapkan energi ini sebagai pemasok kebutuhan daerahnya.
Mungkin beberapa dari anda telah melihat bentuk fisik dan penggunaan lampu jalan tenaga surya di ruas jalan khususnya toll antar kota dan jalan besar di kota Jakarta lainnya. Berikut informasi penting yang perlu diketahui sebelum memasang lampu di jalan ataupun fasilitas sekitar anda
Jenis Watt Lampu Jalan Tenaga Surya
Sebelum memilih besaran watt lampu, sebaiknya anda mencari tahu terlebih dahulu kondisi dan luas area yang akan diterangi sesuai kebutuhan setempat. Hal ini dikarenakan lampu PJU memiliki beragam watt dengan spesifikasi tersendiri, selain itu penetapan jenis watt bertujuan untuk menunjang keselamatan para pengguna jalan.
Biasanya tiap merek memiliki spesifikasi yang berbeda namun umumnya besaran watt yang disediakan seperti:
1. PJU Solar Cell 20 Watt
Jenis ini memiliki tinggi tiang 5-6 meter dengan solar panel 18V-45W dan pengisian daya sekitar 10-20 ja
2. PJU Solar Cell 30 Watt
Jenis PJUTS ini lebih terang dari pada varian sebelumnya, biasanya tinggi tiang sekitar 6-7 menter.
3. PJU Solar Cell 40 Watt
Lampu jenis ini cocok digunakan untuk tempat yang membutuhkan penerangan lebih luas,karena memiliki tiang dengan kisaran 7 meter.
4. PJU Solar Cell 50 Watt
Biasanya tiang setinggi 6-7 meter dengan daya pengisian baterai sekitar 8 jam
5. PJU Solar Cell 60 Watt
Selain lebih terang, lampu jenis ini memiliki daya pengisian baterai lebih singkat dengan daya tahan yang lebih kuat
6. PJU Solar Cell 80 Watt
Jenis ini memiliki kelebihan daya pengisian baterai yang lebih singkat sekitar 5-6 jam dan dapat menerangi hingga 14 jam kedepan. Selain itu tiang yang digunakan pada jenis lampu ini berkisar 8-10 meter
Baca Juga: Ketahui Pentingnya Pembangkit Listrik Tenaga Surya
Komponen Lampu Jalan Tenaga Surya
Setelah diketahui ketinggian dan wilayah yang diperlukan untuk pemasangan lampu, maka komponen lampu jalan tenaga surya bisa dirakit. Terdapat dua komponen penting yang perlu anda ketahui sebelum instalasi PJU tenaga surya, yaitu:
Komponen Utama
- Lampu LED, berfungsi sebagai alat penerangan
- Baterai, berfungsi untuk menyimpan daya yang dihasilkan oleh panel surya biasanya jenis baterai yang digunakan yaitu lithium
- Panel surya, merupakan komponen utama untuk mengubah energi panas menjadi energi listrik
- Controller berfungsi untuk mengatur pengisian daya dari panel surya ke baterai
Komponen Pelengkap
- Penyangkal panel surya biasanya dipasang pada tiang
- Tiang PJU, yang memiliki tinggi sekitar 6-12 meter terbuat dari galvanis
- Kabel dan aksesoris pelengkap lainnya
Keunggulan Lampu Jalan Tenaga Surya
Sebenarnya lampu jalan tenaga surya ini cocok digunakan untuk daerah yang belum terjangkau arus listrik terutama daerah terpencil, akan tetapi sistem ini cukup banyak ditemui juga di kota besar. Selain itu keunggulan lain yang dapat anda peroleh ketika menggunakan teknologi ini yaitu:
- Proses pemasangan relatif mudah dan cepat karena tidak membutuhkan kabel listrik
- Sistem dapat dikendalikan dalam jarak jauh dengan smartphone ataupun remote control
- Tidak berisik dan tidak menyebabkan pencemaran udara
- Mudah dipindahkan, biasanya jenis ini digunakan pada lampu taman ataupun fasilitas publik
- Mengefisienkan waktu pemakaian sehari-harinya
- Menghemat cadangan sumber daya bumi sehingga lebih ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari
- Hemat biaya, karena anda tidak perlu membayar listrik ke PLN
Baca Juga: 13 Lokasi Strategis Pemasangan Lampu Jalan Solar Cell
Cara Kerja PJU Tenaga Surya
Jenis lampu ini memiliki cara kerja yang sangat sederhana, umumnya panel surya akan bekerja pada pukul 6 sore hingga 6 pagi atau tergantung terbitnya dan terbenamnya sinar matahari. Alat sensor juga akan ditempelkan pada sekitar lampu LED.
Cara kerja Lampu jalan tenaga surya ini dilakukan dengan mengubah energi panas alami menjadi energi listrik, seperti berikut:
Siang hari
Prinsip kerja dari lampu jalan tenaga surya, pada siang hari dengan adanya cahaya disertai panas yang terik, panel surya akan menangkap partikel-partikel kecil energi panas dari paparan matahari yang banyak sehingga energi ini akan ditampung oleh baterai dengan kemungkinan terisi penuh. Saat kondisi sudah mulai terang lampu ini juga akan redup dengan sendirinya.
Malam hari
Jika energi telah terisis penuh maka, sebuah fotoreseptor akan mendeteksi keadaan ketika gelap dan setelah itu lampu jalan dapat menyala serta berfungsi dengan baik sepanjang malam
Biasanya penerangan ini dapat anda gunakan selama 24 jam atau lebih. Namun untuk waktu pengisian energi panas dari sinar matahari tidak dapat ditetapkan secara khusus, karena hal ini memiliki banyak faktor terkait seperti perbedaan watt pemakaian, merek yang digunakan dan seberapa baiknya kondisi cuaca pada hari pengisian daya.
Biaya yang dikeluarkan pada pemasangan lampu jalan tenaga surya mungkin akan lebih besar dibandingkan jenis lampu listrik lainnya. Akan tetapi biaya ini hanya membesar di awal, untuk tahapan seterusnya anda tidak membutuhkan pasokan energi listrik dari PLN lagi sehingga akan menghemat biaya dalam jangka panjang.
Setelah membaca paparan informasi di atas, pemasangan PJU menggunakan solar cell dengan kualitas terbaik sangat menarik bukan? Pemasangan biasanya diterapkan pada sektor lingkungan fasilitas umum ataupun pemula bisnis dengan modal kecil, karena sumber energi ini tergolong gratis dan tidak terbatas.
Editor: Langgeng Irma S.
