Indonetwork, Budidaya – Dalam sebuah kanal youtube, disebutkan bahwa hal yang paling harus mendapatkan perhatian lebih banyak adalah kondisi suhu dan kelembaban. Apabila suhu dan kelembaban tidak sesuai maka walet justru dapat pergi meninggalkan sarangnya. Kelembaban udara yang ideal untuk budidaya burung walet berkisar antara 70% sampai 95%.
Kelembaban udara pada gedung walet harus dijaga agar tetap stabil selama 24 jam dan tidak boleh kurang atau lebih. Apabila kelembabannya kurang, maka burung walet akan susah untuk mengeluarkan liurnya. Sedangkan bila kelebihan, maka liur burung walet juga akan lambat mengering. Kelembaban yang berlebih juga dapat membuat sirip burung mudah berjamur.
Salah satu cara untuk menjaga kelembaban tersebut adalah dengan menggunakan mesin kabut yang saat ini telah tersedia di toko jual mist maker atau mesin kabut dan perlengkapan rumah walet lainnya.
Sedangkan suhu yang ideal untuk budidaya burung walet adalah sekitar 26 sampai 29 derajat Celcius dan suhu tersebut sebaiknya juga stabil selama 24 jam. Namun, terdapat beberapa yang mengatakan, walet masih dapat mentolerir suhu hingga 30 derajat Celsius, pastikan suhu ruangan tidak melebihi angka tersebut untuk menjaga keberlangsungan hidup walet.
Baca Juga: MENGENAL FAKTA-FAKTA BURUNG WALET SI PEMBAWA KEBERUNTUNGAN
Cara Menjaga Suhu dan Kelembaban
Mengapa burung walet menyukai suhu dingin dan lembab. Burung walet membutuhkan kelembaban agar kelenjar dari mulut burung yang digunakan untuk membuat sarang tidak cepat kering. Anda dapat memanfaatkan peralatan di bawah ini untuk menjaga suhu dan kelembaban tersebut.
1. Menggunakan Aluminium Foil
Aluminium foil adalah lapisan alloy yang memiliki kandungan aluminium foil sebanyak 99.4%. Aluminium foil banyak digunakan di gedung dengan tujuan untuk menurunkan suhu panas dari hawa atap seng. Maka dari itu aluminium foil juga dapat digunakan pada rumah walet sehingga suhu menjadi sejuk.
2. Menggunakan Styrofoam
Styrofom adalah lapisan butiran gabus yang direkatkan sehingga membentuk seperti kotak atau bentuk-bentuk lainnya. Styrofoam dalam budidaya burung walet banyak diaplikasikan pada bagian dinding rumah burung walet, tujuannya adalah untuk menghalau panas tembok matahari untuk masuk kedalam rumah walet.
3. Menggunakan Paranet
Paranet adalah plastic yang berwarna hitam yang diproduksi dengan tujuan membantu petani tanaman agara terik panas matahari tidak langsung kena ke tanaman. Namun penggunaan paranet juga sudah banyak digunakan pembudidaya rumah burung walet untuk menghalau panas matahari agar tidak langsung ke tembok rumah walet. Pemasangan paranet diaplikasikan pada bagian dinding luar rumah burung walet. Sedangkan pada bagian dalam paranet bisa disisipkan styrofoam agar hasilnya lebih maksimal.
4. Menggunakan Mist Maker
Terdapat beberapa keuntungan dari kelembaban yang dihasilkan oleh kabut dari mist maker terutama karena biaya operasinya yang sangat rendah. Mesin tersebut menggunakan air untuk menghasilkan kabut. Mesin kabut bekerja berdasarkan prinsip menghasilkan osilasi yang menyebabkan air berubah menjadi tetesan kecil yang menguap menjadi awan seperti kabut. Akibatnya, pada getaran positif, gelombang tekanan tinggi memaksa air kavitasi melalui permukaan air sebagai kabut yang sangat halus sehingga mudah diserap ke dalam aliran udara.
Dengan bantuan piringan keramik piezo, mist maker ultrasonik yang direndam dalam air mengubah sinyal elektronik frekuensi tinggi yang biasanya memiliki frekuensi resonansi sekitar 1,6 MHz menjadi getaran mekanis frekuensi tinggi. Gelombang ultrasonik difokuskan pada air, air tidak dapat mengikuti gerakan frekuensi tinggi transduser sehingga vakum sesaat dibuat pada osilasi negatif transduser dimana air kavitasi menjadi kabut, kabut ini terdiri dari partikel air ukuran kurang dari 5 mikron. Dengan ukuran tersebut, kabut mampu menembus ke ruang kecil.
Cara Menggunakan Mist Maker
Menggunakan mist maker terbilang mudah. Cukup masukkan transduser perak ke dalam pelampung/pelampung dan jatuhkan ke dalam air. Mesin akan langsung memompa aliran kabut mikron untuk membantu meningkatkan kelembaban ruangan sesuai kebutuhan. Untuk menyiapkan fogger atau mist maker Anda cukup ikuti langkah-langkah sederhana ini:
- Pastikan Anda memiliki pelampung, transduser, dan trafo yang disertakan dalam starter kit Anda.
- Jatuhkan Transduser Ultrasonik perak ke dalam pelampung hitam. Tip: Pastikan bagian dalam pelampung ditekan sepenuhnya ke kulit terluar).
- Colokkan transduser perak ke trafo daya hitam dan kencangkan cincin pengaman model apa pun yang Anda miliki. Pastikan steker dimasukkan sepenuhnya untuk memastikan koneksi yang baik.
- Colokkan trafo hitam ke stopkontak. Anda juga dapat menggunakan powerstrip. Saat menggunakan mesin kabut dengan humidistat, pasang powerstrip Anda ke humidistat. Kemudian colokkan kipas tahan air dan mesin kabut ke strip daya untuk mengoperasikannya secara bersamaan.
- Jatuhkan unit ke badan air, desinfektan, pupuk, semprotan serangga, wewangian, atau cairan lain sesuai kebutuhan dengan konsentrasi lebih dari 20ppm.
- Unit akan langsung menyala saat dimasukkan ke dalam air. Kabut tebal akan dihasilkan hingga air habis. Sensor air rendah akan menjaga fogger Anda tetap aman, namun Anda harus tetap ingat untuk mematikan mesin ini. Ketinggian air yang cukup diperlukan untuk menjaga fogger tetap dingin. Air 105F atau lebih akan meningkatkan keausan pada disk dan transduser.
- Unit juga dapat dihubungkan ke pengatur waktu dan pelembab untuk mengontrol kelembaban ruangan.
Baca Juga: CARA BUDIDAYA BURUNG WALET MUDAH DAN MENGUNTUNGKAN
Rekomendasi Toko Jual Mist Maker
CV. Karunia Walet jual mist maker terbaik di kalangannya. Mesin kabut yang disediakan perusahaan ini dilengkapi dengan coating powder baru yang anti karat dan adaptor waterproof. Berbeda dengan pendahulunya Mist Maker 12 Mata, blower menggunakan kipas keong yang mampu mendorong uap sampai lantai 3 & 4 RBW. Terdapat pula lubang ventilasi di bagian bawah agar mesin tidak panas.
