Indonetwork, Budidaya – Madu merupakan jenis makanan yang memiliki banyak peminatnya, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Maka tidak heran jika harga madu menjadi cukup mahal. Untuk memenuhi demand dari pasar ini, maka banyak orang yang mulai melakukan budidaya lebah.Â
Berbudidaya lebah juga dapat mengisi waktu luang Anda. Namun, untuk melakukan budidaya lebah tidaklah mudah. Ada banyak hal yang harus dipersiapkan agar mendapatkan produk yang baik pula.Â
Dana yang dibutuhkan untuk berbudidaya lebah juga terbilang relatif murah, Anda hanya perlu menyiapkan dana kurang dari satu juta rupiah. Dana tersebut akan digunakan untuk merawat 4 kotak sarang lebah.
Apabila Anda ingin melakukan budidaya lebah madu dengan skala lebih besar, minimal kotak sarang lebah yang kamu perlukan sekitar 40 kotak. Sementara, idealnya Anda harus menyiapkan 100 kotak sarang lebah untuk dihuni satu koloni lebah madu.Â
Jika Anda tertarik untuk melakukan budidaya lebah lebih lanjut, berikut ini Indonetwork akan memberitahu tips mendapatkan bibit lebah madu unggul beserta langkah langkah cara berbudidaya lebah madu.Â
Langkah-Langkah Budidaya Lebah Madu

Melakukan budidaya madu terbilang cukup mudah jika Anda sudah mengetahui cara-caranya, berikut ini langkah langkah cara berbudidaya lebah madu yang efektif.
1. Menyiapkan Peralatan
Hal yang pertama yang harus Anda lakukan adalah menyiapkan peralatan yang akan digunakan, yaitu rumah lebah. Anda bisa menggunakan kotak kayu untuk rumah lebah yang didalamnya terdapat bingkai-bingkai kayu yang berfungsi sebagai tempat meletakkan sarang madu. Anda hanya perlu menyiapkan kotak dari papan kayu mahoni atau kayu suren yang memiliki tebal 3 cm.
Selain itu, siapkan juga alat pengasap. Hal ini bertujuan untuk menjinakkan lebah madu yang agresif ketika proses panen. Kemudian, siapkan pakaian pelindung diri yang tebal juga yang dilengkapi masker pelindung wajah dan kepala agar Anda terhindar dari sengatan lebah pada saat panen.Â
Kemudian, Anda juga perlu menyiapkan sapu sikat, sarung tangan, penyekat, serta tempat makan di dalam kotak kayu rumah lebah tersebut. Anda juga perlu membingkai kayu sebagai tempat sarang madu dan pastikan lebah ratu tidak dapat keluar dari kotak kayu tersebut.
Baca Juga: 6 Langkah Mudah Cara Ternak Lebah Madu Bagi Pemula
2. Membangun Rumah Lebah
Jika Anda sudah melengkapi semua peralatan yang dibutuhkan, maka selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah membangun rumah untuk lebah. Anda bisa membangun rumah lebah menggunakan kotak seperti peti kayu dengan lebar 25 cm dan panjang antara 30 cm sampai 40 cm. Kemudian, Isi kotak itu dengan beberapa bingkai kayu.Â
3. Memilih Bibit Lebah Unggul
Memilih bibit lebah unggul juga harus Anda lakukan agar hasil madu juga memuaskan. Anda dapat membeli ratu, pekerja, dan lebah jantan unggul. Bibit yang telah diperoleh lantas dipindahkan ke sarang kotak kayu ataupun rumah lebah.Â
Di dalam rumah lebah tersebut Anda juga perlu menyediakan olesan royal jelly sebagai makanan pertama. Anda juga bisa menyediakan air gula pada salah satu sisi rumah lebah.
4. Bersihkan Rumah Lebah Secara Berkala
Langkah satu ini merupakan langkah yang harus Anda perhatikan karena jika rumah lebah tidak dibersihkan akan berpotensi rumah lebah habis dimakan rayap.
5. Panen Lebah Madu
Langkah terakhir adalah melakukan panen pada madu yang dihasilkan oleh lebah. Namun dalam melakukan panen madu sendiri terbilang cukup sulit karena lebah bisa saja lebih agresif. Oleh karena itu, pastikan Anda menggunakan perlengkapan lengkap untuk melindungi diri Anda.Â
Kemudian, lakukan pengasapan di area rumah lebah yang ingin Anda ambil sarang madunya. Saat pengasapan, lebah akan pergi menjauh. Saat itulah Anda dapat mengambil sarang madu yang ada di bingkai kotak kayu rumah lebah.
Tips Mendapatkan Bibit Lebah Madu Unggul

Sebelum melakukan berbudidaya lebah madu ada baiknya jika Anda memilih bibit lebah yang unggul. Hal ini bertujuan agar hasil yang didapat juga akan memuaskan. Berikut ini beberapa cara mendapatkan bibit lebah unggul.
1. Membeli Lebah
Penyediaan bibit bisa juga dilakukan dengan cara memiliki bibit unggul yang sudah banyak dijual di pasaran. Bibit lebah yang diperjualbelikan memiliki dua jenis, yaitu lokal dan unggul. Anda dapat memilih ratu lebah unggul, ratu lebah merupakan induk dari pembentukan koloni lebah. Oleh karena itu, pemilihan jenis lebah unggul ini bertujuan agar dalam satu koloni lebah dapat produksi maksimal.
Baca Juga: 6 Tips Ternak Lebah Madu Khusus Pemula & Modal Minim
2. Berburu Lebah
Jika Anda ingin mengganti cara ini, ada baiknya jika Anda mengetahui lokasi yang disukai oleh lebah. Biasanya lokasi yang disukai lebah adalah lokasi yang memiliki banyak pakan, tanah yang tidak lembab, tidak ada laba-laba maupun serangga pengganggu lainnya, serta ada tempat yang bisa digunakan untuk bersarang.Â
Jika Anda sudah mengetahui lokasinya, Anda harus menyiapkan peralatan berupa kurungan untuk ratu, kotak buru (seperti kotak eram hanya dengan 3-5 sisiran), kain kasa hitam berbentuk kerucut (seperti jaring). Akan lebih baik jika Anda berburu lebah saat sore hari hal ini dikarenakan koloni telah kembali dari mencari makan.Â
Selanjutnya jika Anda sudah menemukan koloni, Anda hanya perlu mencari ratu lebah kemudian tarik ratu tersebut dengan menggunakan kain kasa dalam posisi terbalik (menghadap ke bawah) yang diletakkan di atas koloni. Selanjutnya lebah diusik supaya lebah terbang semua dan akhirnya hinggap di kain kasa tersebut. Kemudian, ikat kain kasa tersebut.Â
Kemudian, pilih dan pindahkan ke sisiran/frame. Pilih sarang yang masih bagus keadaannya (ada madu, pollen dan anakan). Potong secara hati-hati sarang tersebut dan tempelkan pada sisiran (bingkai) serta diikat.Â
Simpan sarang yang sudah melekat pada sisiran tersebut dalam kotak buru pastikan ratu sudah ada didalamnya. Selanjutnya, tunggu hingga koloni beradaptasi dengan sarang baru.Â
3. Memasang Perangkat Lebah
Perlu Anda ketahui, biasanya lebah lokal membuat sarang di tempat-tempat gelap atau rongga-rongga kosong. Penyediaan bibit lebah juga dapat dilakukan dengan pembuatan tempat pemancing yaitu glodok (klutuk).Â
Cara ini sifatnya pasif, karena Anda hanya akan menunggu sampai ada koloni lebah mau bersarang di dalamnya. Glodok biasanya terbuat dari batang kelapa yang dibuat rongga/lubang. Glodok yang akan dipakai harus kering untuk menghindari pertumbuhan jamur.Â
Demikianlah informasi mengenai cara mendapatkan bibit lebah unggul beserta langkah langkah berbudidaya lebah madu. Semoga dapat membantu Anda dalam berbudidaya lebah madu, Jika Anda sedang mencari tempat jual alat-alat ternak lebah, Anda bisa menemukannya di Rimba Raya Bee Farm.Â
Rimba Raya Bee Farm merupakan peternakan tawon yang memproduksi madu beserta produk-produk olahannya dengan kualitas tinggi dan menyehatkan.
Penulis: Wardah Aliya Rahmah
Editor: Nafila Chaerunnisa