Indonetwork, Kesehatan – Pandemi Covid-19 yang sedang melanda di berbagai negara di dunia, tidak terkecuali Indonesia menyebabkan padatnya aktivitas di rumah sakit akibat banyaknya pasien yang terjangkit virus ini. Sehingga tidak jarang banyak orang yang mengalami kesulitan melakukan perawatan di rumah sakit, dan memilih untuk melakukan perawatan sendiri di rumah.
Perawatan tersebut membutuhkan beberapa alat kesehatan untuk membantu pertolongan pertama serta memantau kondisi saat sakit. Oleh karena itu, saat ini Anda dapat dengan mudah menemukan produk jual alat kesehatan.
Simak informasi berikut mengenai alat kesehatan yang perlu Anda punya di rumah.
Alat Kesehatan Yang Perlu Ada di Rumah
Beberapa alat kesehatan ini perlu Anda punya di rumah karena berfungsi untuk membantu Anda memantau kondisi kesehatan secara rutin. Tidak hanya itu, bahkan beberapa alat tersebut dapat mencegah terjadinya kondisi yang berakibat fatal. Berikut ini adalah alat kesehatan yang perlu Anda punya di rumah.
1. Termometer
Alat pertama yang perlu ada di rumah adalah termometer. Termometer berfungsi untuk mengukur suhu tubuh ketika salah satu anggota keluarga mengalami demam.
Alat ukur suhu badan ini juga sangat berguna untuk saat ini bagi mereka yang terinfeksi virus Covid-19 untuk memantau suhu apakah demam atau tidak yang menjadi gejala awal penyakit tersebut.
Suhu tubuh perlu dipantau untuk melakukan penanganan selanjutnya, apakah dapat menggunakan obat atau memerlukan pertolongan medis untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
2. Tensimeter
Tensimeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur tekanan darah yang akan menunjukkan kadar tensi. Alat ini sangat berguna bagi penderita penyakit hipertensi (tekanan darah tinggi), hipotensi (tekanan darah rendah), penyakit jantung dan stroke.
Semua penyakit tersebut membutuhkan kondisi tekanan darah yang normal dan stabil, sehingga membutuhkan tensimeter untuk memantau kondisi tekanan darah dalam tubuh.
3. Inhaler dan Nebulizer
Kedua alat ini sangat berguna dan wajib ada di rumah bagi pengidap asma. Alat kesehatan ini berfungsi untuk menyalurkan obat-obatan melalui saluran pernapasan yang digunakan dengan cara dihirup. Perbedaan dari kedua alat ini adalah dari cara penggunaannya.
Inhaler berupa alat semprot yang bekerja dengan mengabutkan obat supaya dapat langsung menuju paru-paru. Sedangkan nebulizer bekerja dengan menggunakan sumber tenaga dari listrik dan baterai untuk mengubah obat cair menjadi kabut yang akan dihirup melalui masker atau corong. Nebulizer menghasilkan partikel uap yang sangat kecil, sehingga obat akan lebih cepat meresap ke paru-paru.
Baca juga: Manfaat pH Air Minum yang Tinggi Bagi Tubuh
4. Glukometer
Glukometer adalah alat yang digunakan untuk melakukan tes gula darah dalam tubuh. Jenis alat kesehatan ini digunakan bagi penderita penyakit diabetes yang merupakan akibat dari obesitas dan dapat menyebabkan komplikasi penyakit serius lainnya jika tidak dikendalikan. Sehingga sangat diperlukan untuk mengontrol kadar gula darah secara teratur dengan alat tes gula dari ini.
Glukometer berbentuk mesin kecil tanpa kabel yang bekerja dengan daya dari baterai. Alat kesehatan ini dilengkapi dengan jarum kecil steril untuk pengambilan sampel darah, beserta strip untuk menampung sampel darah. Kemudian alat akan menunjukkan kadar gula darah yang ada dalam tubuh. Alat ini sangat praktis dibawa kemana-mana karena ukurannya yang kecil.
5. Tabung Oksigen
Manfaat tabung gas oksigen banyak digunakan untuk terapi pengobatan bagi penderita penyakit tertentu, khususnya penyakit kronis, seperti asma, PPOK, stroke, dan gagal jantung. Bagi orang dengan penyakit tersebut rentan mengalami kekurangan oksigen yang bisa ditandai dengan sesak napas, napas terengah-engah, hingga warna kulit yang berubah menjadi ungu.
Saat pandemi Covid-19, tabung oksigen banyak digunakan bagi mereka yang terinfeksi virus Covid-19. Penyakit ini juga menyerang pernapasan, sehingga banyak orang yang terinfeksi mengalami kesulitan untuk bernafas dan membutuhkan alat bantuan seperti tabung oksigen.
6. Pulse Oximeter
Pulse oximeter atau oximeter adalah alat berbentuk klip yang berfungsi untuk memperkirakan saturasi oksigen darah dan denyut nadi dengan menggunakan sinar. Saturasi oksigen merupakan informasi mengenai jumlah kadar oksigen yang ada dalam darah. Alat ini digunakan bagi penderita penyakit paru-paru serta membantu memantau kesehatan pada penderita serangan jantung, gagal jantung, anemia dan kanker paru-paru.
Oximeter berukuran kecil yang digunakan di ujung jari. Kemudian alat ini akan menampilkan angka dalam satu persen (%) yang menunjukkan kadar oksigen dalam darah. Dalam kondisi normal, kadar oksigen dalam darah berada di rentang angka 90-92%.
Oximeter juga berguna untuk menunjukkan fenomena happy hipoxia bagi pasien Covid-19. Happy hipoxia adalah keadaan dimana pasien yang terinfeksi virus Covid-19 memiliki kadar oksigen yang sangat rendah, tetapi tampak sehat.
Baca juga: 8 Jenis Alat Kesehatan Beserta Fungsinya yang Harus Kamu Tahu
Distributor Alat Kesehatan
Tanpa disadari bahwa alat-alat kesehatan di atas sangat dibutuhkan dan perlu ada di rumah untuk memantau suatu kondisi dan penyakit tertentu. Bagaimana tidak, alat kesehatan tersebut bahkan juga bisa membantu mencegah penyakit serius yang membutuhkan pertolongan medis dengan cepat.
Oleh karena itu, Anda perlu memiliki alat kesehatan berkualitas di rumah untuk memantau kondisi tubuh. Jika Anda mencari perusahaan distributor alat kesehatan terpercaya, silakan kunjungi Indonetwork. Anda bisa mendapatkan banyak pilihan alat kesehatan berkualitas yang sesuai dengan standar kementerian kesehatan.
Editor: Langgeng Irma Salugiasih
