Saat berada di tempat kerja atau fasilitas umum, Anda pasti akan menemukan pintu emergency exit. Pintu emergency atau pintu darurat merupakan pintu tahan api yang terbuat dari baja. Sehingga ada standar pintu tahan api yang harus diperhatikan jika akan memasangnya.

Karena didesain khusus supaya tahan terhadap api, pintu baja tahan api darurat itu tidak boleh dibuat dengan sembarangan. Pintu yang akan dibuat harus sesuai dengan standar yang telah ditentukan oleh pemerintah.

Apa Itu Pintu Emergency Exit?

Pintu darurat ini dibuat secara hanya untuk keadaan darurat saja. Pintu ini akan ada di fasilitas umum seperti rumah sakit, hotel, apartemen, dan tempat umum lainnya.

Pintu ini wajib ada dalam bangungan tingkat okupansi tinggi, apalagi jika bangunan bertingkat itu punya intensitas kunjungan yang sangat tinggi. Sehingga pintu itu bisa menjadi jalan evakuasi darurat ketika terjadi bencana yang tidak dapat terhindarkan.

Baca juga: PENTINGNYA PENGGUNAAN PINTU TAHAN API PADA BANGUNAN

Standar Pintu Tahan Api

Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi sebelum pintu modern tahan api itu digunakan sebagai pintu emergency exit. Salah satunya adalah pintu tersebut harus bertahan selama 2 jam terhadap api.

Selain itu pintu juga harus dilengkapi dengan 3 engsel, alat penutup penutup otomatis hingga tuas permukaan pintu. Pintunya juga harus diberi label peringatan “emergency/pintu darurat” dan harus ada kaca tahan api juga untuk melihat situasi di balik pintu.

Standar pintu tahan api telah ditentukan oleh pemerintah yang tertuang dalam dokumen SNI 03-1736-2000 tentang Tata cara perencanaan sistem proteksi pasif untuk pencegahan bahaya kebakaran pada bangunan rumah dan gedung.

Kemudian pada sub bab 7.6 dan dokumen SNI 03-1746-20000 juga dibahas tentang tata cara perencanaan dan pemasangan sarana jalur keluar untuk penyelamatan terhadap bahaya kebakaran pada gedung.

Oleh sebab itulah Anda harus hati-hati ketika akan membeli pintu emergency exit karena harus sesuai dengan standar SNI. Namun kebanyakan penjual pintu tahan api sudah sesuai dengan standar tersebut meskipun ada juga penjual yang bandel dan ingin meraup untung yang besar semata.

Baca juga: 4 LOKASI PEMASANGAN PINTU TAHAN API DALAM BANGUNAN

Kenapa Pintu Emergency Exit Harus Tahan Api?

Tentu ada beberapa alasan kenapa pintu darurat ini harus terbuat dari baja yang tahan terhadap api. Berikut alasannya.

1. Bisa Melindungi

Pintu emergency memang dirancang khusus untuk melindungi orang-orang yang terjebak di dalam ruangan ketika terjadi bencana seperti kebakaran. Jika pintu tidak tahan terhadap api, maka pintu akan terbakar dan api akan lebih mudah menyebar.

Jika pintu bajanya sudah terbakar, maka ruangan di baliknya juga akan ikut terbakar karena tidak bisa menghambat penyebaran apinya. Oleh sebab itulah kenapa pintu emergency ini harus tahan terhadap api.

Salah satu material yang tahan terhadap api adalah baja. Sehingga pintu tahan api terbuat dari material baja dan tidak bisa terbuat dari material kayu yang justru akan lebih mudah terbakar.

2. Sesuai Dengan Standar

Alasan lainnya kenapa pintu baja digunakan sebagai pintu emergency adalah sudah memenuhi pintu darurat. Pintu yang terbuat dari baja banyak dimanfaatkan untuk kepentingan darurat.

Apalagi pintu baja sangat tahan terhadap ancaman dan kerusakan dibandingkan dengan pintu lainnya.

Baca juga: 11 KELEBIHAN PINTU BAJA MODERN DIBANDINGKAN PINTU KAYU

Itulah standar pintu tahan api yang harus Anda ketahui ketika akan digunakan sebagai pintu emergency exit. Pastikan harus sesuai dengan standar yang telah kami sebutkan di atas karena pintu ini ada kaitannya dengan keselamatan orang yang ada di dalam bangunan.

Author

Sebagai penulis konten seo yang berpengalaman lebih dari 5+ tahun.

Enable Notifications OK No thanks