Indonetwork, Peralatan Industri – Dalam industri yang membutuhkan sistem perpipaan, para engineer pasti sudah tidak asing dengan komponen flange. Flange merupakan komponen penyambungan pipa yang dapat dilepas agar memudahkan dalam pekerjaan perbaikan ataupun penggantian equipment tanpa merusak komponen dan peralatan yang terkait. Bagi Anda yang masih awam dengan komponen tersebut tidak perlu khawatir. Artikel ini akan mengulas tentang apa itu flange, kegunaan flange, muka atau facing pada flange dan perbedaan standar internasional flange JIS dan ANSI. Serta kami akan memberikan rekomendasi stockist jual flange JIS 10k yang tentunya akan sangat bermanfaat bagi Anda.

Pengertian Flange

Flange adalah suatu komponen yang digunakan untuk menggabungkan dua elemen antara pipa dengan valve, atau pipa dengan equipment lainnya menjadi satu kesatuan yang utuh dengan menggunakan baut sebagai perekatnya, agar nantinya kedua benda yang terpisah tersebut menjadi satu bagian yang saling menyatu untuk tujuan tertentu. Satu paket flange terdiri dari flange itu sendiri, bolt (tentu dengan bautnya), dan gasket. Gasket yang telah digunakan dalam pengencangan dua flange, biasanya sudah tidak bisa digunakan lagi alias ia hanya sekali pakai, begitu flange dibuka ia perlu ganti gasket. Gasket di flange biasanya yang berbentuk cincin, gasket ini terbuat dari besi lunak yang akan dipasangkan oleh flange jenis RTJ.

Flange JIS 10K
Sumber: Jualpipasni.com

Muka atau Facing Flange

Point penting flange adalah ia menyambungkan atau membuat koneksi agar tidak bocor sehingga permukaan flange akan bertemu dengan permukaan flange lainnya. Semakin tinggi ratingnya, muka flange akan semakin berbeda. Flange memiliki permukaan dengan roughness (atau kekasaran) tertentu yang bentuknya melingkar. Tujuannya, untuk penempatan gasket di dalamnya sehingga apabila terdapat sedikit saja ada goresan flange yang ke arah keluar, ia bisa menimbulkan kebocoran. Oleh karena itu face flange perlu machining kembali atau biasa disebut dengan re-facing. Maka dari itu, jika kita lihat pada saat purchase flange, permukaannya (facenya) selalu ditutupi, tujuannya agar tidak tergores atau lecet. Walaupun flange itu telah disambungkan (dengan equipment lain misalnya), permukaan flange (facenya) biasanya tidak dilepas sampai dengan waktunya akan dipasang.

Pengertian JIS 10K
Sumber: Esmagazine.com

Perbedaan JIS dan ANSI pada Standar Internasional

American National Standards Institute (ANSI) didirikan pada tahun 1919 yang sebenarnya merupakan Non-Profit Organization. ANSI adalah organisasi yang mengawasi pengembangan standar untuk produk, sistem, proses, layanan, dan personel di Amerika Serikat. Ruang lingkup ANSI sangatlah luas dan salah satunya adalah Standar Kesesuaian Industri. Saat ini ANSI mempromosikan standar dan kebijakan hampir untuk segala hal mulai dari Energi Nuklir hingga keamanan dalam negeri.

Dalam komponen Flange yang menjadi pembahasan utama pada artikel ini, terdapat perbedaan antara tekanan pada standar ANSI dan JIS. Tekanan standar pada ANSI dimulai dari ANSI 150, ANSI 300, ANSI 400, ANSI 600, ANSI 900, ANSI 1500 dan ANSI 2500. Mengacu pada peringkat Flange. Istilah-istilah ini digunakan juga pada komponen perpipaan lain seperti pada Valve dan Fitting. Jenis-jenis flange milik ANSI mencakup seluruh jenis flange yang ada: Slip on, Weld Neck, Blind, Lap Joint, Threaded, Socket Weld.

Baca juga: MENGENAL KEGUNAAN DAN KELEBIHAN BESI KANAL UNP

Kekuatan dan daya tahan pada standar ANSI untuk Flange dapat diaplikasikan pada semua jenis industri domestik dan internasional. Industri dan aplikasi Standar ANSI secara umum meliputi:

  1. Pemrosesan dan pembuatan makanan (ANSI-NSF adalah keluarga spesifikasi unik yang aman untuk makanan)
  2. Valve, Fitting, dan pompa industri
  3. Saluran air dan sistem perpipaan saluran di perkotaan
  4. Sistem pemanas dan penukar panas
  5. Sistem perpipaan dan Jasa
  6. Jasa proteksi kebakaran
  7. Pembangkit listrik dan industri tenaga nuklir
  8. Produksi rakitan minyak, gas, dan kimia

Selain standar ANSI, beberapa Flange yang banyak beredar di Indonesia menggunakan standar JIS (Japanese Industrial Standards). JIS merupakan serangkaian peraturan kualitas yang diakui oleh badan nasional di Jepang. Proses standarisasinya dikoordinasikan terlebih dahulu oleh komite standar industri Jepang, kemudian diterbitkan melalui asosiasi standar Jepang.

Baca juga: 7 KOMPONEN PERPIPAAN: FUNGSI, JENIS & CARA MEMILIHNYA

Berbagai macam class yang banyak beredar menggunakan standar JIS yaitu 5K, 10K, 16K, dan 20K. Pada umumnya material yang digunakan antara lain carbon steel, stainless steel, bronze atau brass, WCB, cast iron, dan ductile iron. Material yang digunakan juga perlu diperhatikan sesuai dengan kebutuhan. Tidak berbeda dengan standar Flange ANSI, begitu pula dengan JIS yang menerapkan standar pada seluruh jenis Flange yang ada yaitu Slip on, Weld Neck, Blind, Lap Joint, Threaded, dan Socket Weld.

Rekomendasi Stockist Jual Flange JIS 10K

Untuk mendapatkan flange JIS 10 K kualitas terbaik Anda dapat menghubungi CV. Tunggal Perkasa. Perusahaan ini bergerak dalam bidang supplier dan stockist keperluan industri. Tidak hanya jual flange JIS 10K, perusahaan ini juga menyediakan berbagai jenis produk di antaranya berbagai jenis produk pipa, fitting las, aneka valve industri, aneka besi baja, plat, fitting drat, flange dan lainnya. Perusahaan yang beralamat di No. 117 Blok C/18, Jl. Pangeran Jayakarta, RT.7/RW.7, Mangga Dua Sel., Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat DKI Jakarta ini menyediakan berbagai pilihan merek dagang seperti Ulma, Metalfar, Bebitz, MIE, GBA, dan lain sebagainya.

Author

Enable Notifications OK No thanks