Indonetwork, Makanan – Molase tetes tebu adalah produk kental dan berwarna cokelat gelap yang dihasilkan dari penyulingan tebu menjadi gula. Molase tetes tebu memiliki rasa yang unik, yaitu manis dengan sedikit pahit dan asam.

Tetes tebu adalah sumber nutrisi yang baik, termasuk kalium, magnesium, zat besi, vitamin B6, dan juga merupakan sumber antioksidan yang baik. Tetes tebu sering digunakan sebagai pemanis dalam makanan yang dipanggang dan makanan lainnya, dan juga dapat digunakan untuk membuat rum dan etanol.

Lantas apa saja kegunaan molase? Berikut ini beberapa penjelasannya.

Macam-macam Kegunaan Molase

Molase memiliki berbagai macam kegunaan di berbagai industri dan aplikasi. Berikut adalah beberapa kegunaan molase:

1. Industri Makanan dan Minuman

Molase digunakan dalam pembuatan saus barbekyu, saus tomat, kue, kue jahe, dan banyak produk makanan lainnya untuk memberikan rasa manis yang kaya dan warna yang dalam.

Tak hanya itu, molase sering juga digunakan sebagai pemanis alami dalam beberapa produk makanan organik dan makanan yang dikategorikan sebagai “makanan bersertifikat organik.” Bahan ini juga sering ditemui pada minuman ringan, minuman berenergi, atau minuman lainnya sebagai sumber pemanis alami.

2. Pakan Ternak

Molase digunakan sebagai bahan pakan ternak karena mengandung nutrisi yang berguna, seperti zat besi, kalsium, magnesium, potassium, dan beberapa vitamin B. Ini dapat diberikan sebagai suplemen pakan untuk meningkatkan kandungan energi dan kelezatan.

3. Produksi Bioetanol

Bioetanol merupakan bahan bakar yang dapat diperoleh dari bahan-bahan organik dan dapat digunakan sebagai alternatif bahan bakar yang lebih ramah lingkungan.

Nah, dalam upaya untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, molase dapat digunakan sebagai bahan baku dalam produksi bioetanol.  Molase dicampur dengan singkong atau ubi kayu, jagung, ubi jalar lalu diolah menjadi bioetanol yang dapat digunakan untuk bahan bakar kendaraan.

4. Industri Kimia

Molase digunakan dalam industri kimia sebagai bahan baku untuk produksi asam amino, yang memiliki berbagai aplikasi dalam pembuatan makanan, farmasi, dan produk kimia lainnya. Selain itu, terkadang molase juga digunakan sebagai campuran pembuatan minuman beralkohol.

5. Pertanian, Tanaman, dan Farmasi

Molase dapat digunakan sebagai nutrisi tambahan untuk tanaman, membantu meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman. Tetes debu ini juga hadir dalam beberapa preparat farmasi sebagai bahan tambahan atau pembawa bahan aktif tertentu.

Baca Juga: Tips Mengetahui Perbedaan Kalsiboard dan Gypsum

Manfaat Molase untuk Pakan Ternak

molase tetes tebu adalah

Molase terkenal sebagai salah satu asupan pakan ternak yang kaya akan nutrisi, seperti mineral, dan vitamin. Berikut selengkapnya.

1. Meningkatkan Palatabilitas Pakan Ternak

Molase mengandung tingkat energi yang tinggi, terutama dalam bentuk gula dan karbohidrat yang mudah dicerna. Ini memberikan sumber energi tambahan bagi ternak.

Molase juga memiliki rasa manis yang disukai oleh hewan ternak, sehingga dapat digunakan untuk meningkatkan palatabilitas pakan. Hal ini dapat membantu meningkatkan asupan pakan oleh ternak.

2. Peningkatan Kandungan Gula dalam Pakan

Penambahan molase ke dalam pakan dapat meningkatkan kandungan gula dalam pakan tersebut, yang dapat bermanfaat untuk ternak yang membutuhkan tambahan energi. Terutama pada periode tertentu seperti periode reproduksi atau produksi susu yang tinggi.

3. Suplemen Mineral dan Vitamin

Molase mengandung beberapa mineral dan vitamin, termasuk zat besi, kalsium, magnesium, potassium, dan beberapa vitamin B. Penambahan molase ke dalam pakan dapat memberikan suplemen nutrisi tambahan.

4. Peningkatan Kualitas Silase

Molase dapat digunakan dalam pembuatan silase untuk meningkatkan kualitas pakan fermentasi. Penambahan molase membantu merangsang pertumbuhan mikroba yang memfermentasi bahan hijauan menjadi silase.

Selain itu dalam beberapa kasus, penambahan molase dapat membantu meningkatkan keasaman dalam rumen ternak ruminansia. Ini dapat meningkatkan efisiensi pencernaan dan penyerapan nutrisi.

5. Alternatif untuk Pakan yang Mahal

Meskipun molase umumnya digunakan untuk pakan ternak ruminansia, beberapa jenis molase juga dapat digunakan sebagai suplemen pakan untuk ternak non-ruminansia, seperti babi atau unggas.

Sehingga dalam situasi di mana pakan yang lebih konvensional atau bahan pakan yang mahal tidak tersedia atau mahal, molase dapat digunakan sebagai sumber energi alternatif yang lebih ekonomis.

Baca Juga: Raih Untung Besar dengan Bisnis Ternak Lebah Madu

Harga Molase Tetes Tebu

Harga molase di Indonesia bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti:

  • Kualitas: Molase dengan kualitas tinggi memiliki harga yang lebih mahal.
  • Merek: Merek molase yang terkenal memiliki harga yang lebih mahal.
  • Jumlah: Molase yang dibeli dalam jumlah besar memiliki harga yang lebih murah.
  • Lokasi: Harga molase di daerah yang berbeda dapat bervariasi.

Berikut adalah perkiraan harga molase di Indonesia:

  • Molase curah: Rp 5.000 – Rp 10.000 per liter.
  • Molase kemasan: Rp 10.000 – Rp 20.000 per liter.
  • Molase organik: Rp 20.000 – Rp 30.000 per liter.

Itulah penjelasan mengenai molase tetes tebu yang memiliki banyak manfaat, mulai dari sebagai bahan baku bioetanol hingga pakan ternak. Anda bisa mendapatkan molase di Indonetwork dengan harga terjangkau dari seller terpercaya di Indonetwork.


Indonetwork.co.id merupakan pioner marketplace B2B yang berdiri sejak 2001. Memiliki lebih dari 8.000 kategori barang dan ada lebih dari 1 juta pelaku bisnis yang menjadi penjual di Indonetwork.co.id.

Indonetwork tidak hanya membantu menghubungkan para pelaku bisnis, sebagai penyedia produk, dengan pelanggan, melainkan juga turut membuatkan website yang otomatis menjadi toko online sendiri milik pelaku bisnis.

Daftarkan bisnis Anda sekarang sebagai Member Indonetwork, dapatkan lebih banyak customer dan penjualan.

Editor: Langgeng Irma S.

Author

Enable Notifications OK No thanks