Indonetwork, Makanan – Teh bunga melati pasti sudah sering Anda dengar, tapi bagaimana dengan teh bunga passion flower? Pada dasarnya, teh memang bukan hanya berasal dari daun saja. Melainkan ada pula berbagai jenis bunga yang bisa dijadikan teh dengan rasa yang nikmat dan mengandung nutrisi yang bagus untuk tubuh.
Secara tradisional, teh merujuk pada minuman yang terbuat dari tanaman teh atau Camellia sinensis. Tapi, sebetulnya sudah sejak zaman dahulu kala orang-orang juga memanfaatkan bunga tertentu untuk diramu sebagai obat herbal.
Seperti yang dilakukan oleh orang Tiongkok 700 tahun yang lalu. Mereka membuat minuman herbal dari daun teh longgar yang dicampur dengan kelopak melati.
Dengan kemajuan teknologi dan penelitian yang ada saat ini, sekarang kita bisa menemukan teh yang terbuat dari berbagai macam bunga.
Supaya pengetahuan Anda mengenai macam-macam teh semakin bertambah, berikut berbagai jenis bunga yang bisa dijadikan teh dan manfaatnya untuk kesehatan.
Bunga Mawar
Kegunaan bunga mawar memang sangat populer di dunia kuliner. Selain untuk mempercantik plating dan menambah aroma pada makanan, bunga mawar atau Rosa canina ini juga kerap dibuat menjadi minuman teh yang segar.
Minuman herbal aromatik teh mawar menggunakan kelopak dan kuncup bunga mawar. Penyajiannya bisa langsung diminum dengan rasa tawar, atau ditambahkan sedikit madu sebagai pemanis alami.
Teh mawar memberi sensasi menenangkan, ringan, dan halus ketika diminum. Teh mawar juga terkenal kaya antioksidan yang bisa membantu mengurangi risiko kanker, diabetes tipe-2. Selain itu, Anda pun bisa mendapatkan berbagai manfaat hebatnya, mulai dari membantu menurunkan berat badan, pencernaan lancar, dan membuat tubuh tetap terhidrasi.
Bunga Chamomile
TIMES Indonesia
Anda pasti pernah mendengar teh kamomil, atau bahkan pernah mengonsumsinya? Kamomil atau chamomile mengandung flavonoid dan tinggi antioksidan yang sangat berperan dalam melawan radikal bebas.
Dijelaskan pula dalam jurnal terbitan National Library of Medicine (2019), chamomile dikenal sebagai bunga dengan sifat antiinflamasi, antidiare, dan antialergi. Melihat sifat baiknya tersebut, tidak heran jika chamomile banyak dikeringkan untuk dikonsumsi sebagai teh herbal.
Manfaat teh chamomile memang luar biasa, mulai dari bantu menurunkan gula darah, mencegah peradangan, menyehatkan jantung, hingga meningkatkan kekebalan tubuh. Lalu, bagi Anda yang punya insomnia atau susah tidur, Anda juga bisa mulai rutin minum teh chamomile di pagi hari untuk membantu memperbaiki kualitas tidur.
Baca Juga: 7 Manfaat Air Rebusan Biji Ketumbar untuk Kesehatan
Bunga Lavender
Bunga berwarna ungu kecil ini menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan. Tak heran jika bunga lavender banyak dibuat menjadi minyak esensial, baik untuk pengharum ruangan maupun penambah lezat pada makanan.
Satu lagi cara mendapatkan manfaat baik bunga lavender yaitu dengan mengonsumsinya dalam bentuk teh. Menyesap teh bunga lavender akan membuat Anda merasa lebih tenang.
Melansir Healthline, teh dari bunga lavender baik untuk meningkatkan kesehatan kulit, meredakan kram saat datang bulan, bantu mengembalikan mood saat lelah.
Namun, karena rasa bunga lavender yang pekat dan cenderung pahit, Anda bisa memadukannya dengan teh bunga chamomile dan madu untuk mendapatkan rasa yang lebih bersahabat di lidah.
Bunga Telang
Bunga telang memiliki warna biru keunguan yang sangat cantik. Jika Anda menambahkan bunga telang pada minuman tertentu, seperti jus lemon, warna minuman akan berubah menjadi ungu karena adanya perubahan nilai pH.
Selain aromanya yang unik, Clitoria ternatea atau umum dikenal bunga telang ini memiliki rasa rasa yang ringan dan tidak terlalu pekat. Maka tidak heran jika bunga telang sering digunakan sebagai pemikat pada mocktail, cocktail, dan minuman kekinian ala kafe lainnya.
Tapi di samping itu, bunga telang memang sudah dikenal akan khasiatnya untuk kesehatan sejak zaman dahulu. Penelitian menunjukkan, teh bunga telang memiliki sifat antioksidan dan bisa membantu menurunkan risiko diabetes melitus tipe-2.
Bunga Dandelion
Jenis bunga yang bisa dijadikan teh selanjutnya yaitu bunga dandelion. Bunga dengan kelopak putih yang jika ditiup sangat mudah terlepas dan terbawa angin ini ternyata bisa diolah menjadi teh.
Penelitian menunjukkan, tanaman dandelion kaya akan senyawa antiinflamasi dan antioksidan alami. Berbagai vitamin yang berguna untuk tubuh juga ditemukan dalam dandelion, seperti vitamin A, B kompleks, C, D, dan E. Sementara mineral yang ditemukan dalam dandelion di antaranya mangan, kalsium, kalium, magnesium, hingga fosfor.Â
Mengonsumsi teh dandelion bisa memberi manfaat bagus untuk sistem kekebalan tubuh, kesehatan pencernaan, mengatasi peradangan, dan bantu menurunkan gula darah. Bagi Anda yang memiliki gula darah tinggi, tidak ada salahnya mencoba rutin minum teh dandelion.
Baca Juga: Cara Memilih dan Menyimpan Madu Murni yang Baik
Bunga Passion Flower
Bunga passion flower atau passiflora sudah dikenal oleh masyarakat Peru sebelum tahun 1569 sebagai tanaman herbal. Melansir WebMD, bunga passion flower bisa membantu mengatasi insomnia, masalah pencernaan, dan menenangkan pikiran.
Cara mengonsumsi bunga passion flower pun mudah, Anda tinggal menyeduhnya dengan air hangat untuk membuat teh herbal. Rasanya yang ringan dan tidak terlalu kuat rasa bunganya, membuat teh bunga passion flower sangat nyaman disesap.
Harap perhatikan bahwa ada efek samping setelah minum teh passion flower, seperti mengantuk dan pusing. Karena itu, konsultasikan dengan dokter terlebih dulu dan hindari minum teh passion flower sembarangan.
Bunga Sepatu
Jenis bunga yang bisa dijadikan teh selanjutnya yaitu bunga sepatu. Hibiscus rosa-sinensis atau bunga sepatu menjadi salah satu menu teh pilihan yang populer di kafe atau restoran.
Teh bunga sepatu terbuat dari kelopaknya yang dikeringkan. Saat diseduh dengan air dingin atau panas, rasa teh cenderung manis dan asam yang menyegarkan.
Manfaat teh dari bunga sepatu pun tidak main-main. Melansir Cleveland Clinic, bunga sepatu mengandung tinggi antioksidan, ramah untuk penderita kolesterol dan darah tinggi, dan bisa membantu menurunkan berat badan.
Bunga Rosella
Sudah sejak lama bunga rosella dikonsumsi dengan cara diseduh menjadi teh herbal untuk bantu jaga kesehatan tubuh. Bunga yang memiliki nama latin Hibiscus sabdariffa ini mengandung antioksidan yang berperan dalam menangkal radikal bebas yang bisa menyebabkan kerusakan sel dan jaringan tubuh.
Tak hanya itu, rosella juga berkhasiat untuk mengatasi kolesterol tinggi, mencegah risiko obesitas dan penyakit jantung.
Cara mengolah bunga rosella untuk dijadikan teh pun mudah. Anda bisa menyeduh bunganya langsung dengan air hangat maupun dingin dan tunggu hingga berubah warna menjadi kemerahan.
Namun, sekarang banyak tersedia teh bunga rosella kering dalam kemasan. Sehingga Anda bisa menyetoknya di rumah tanpa khawatir cepat basi.
Baca Juga: Sehat dan Segar, 3 Cara Membuat Minuman Sarang Burung Walet
Bunga Krisan
Mungkin Anda baru dengar, tapi bunga krisan sudah lama digunakan dalam pengobatan Tiongkok kuno untuk mengobati berbagai kondisi. Mulai dari obat demam, menurunkan tekanan darah, serta meningkatkan kesehatan liver.
Rasa teh bunga krisan sendiri cenderung lembut, segar, dengan sentuhan aroma yang sedikit manis. Namun, beberapa varietas bunga krisan bisa memiliki rasa yang sepat atau agak pahit. Jadi, pastikan Anda hati-hati saat memilihnya, ya.
Ada banyak bunga yang bisa dijadikan teh selain melati, bukan? Kini Anda bisa mengonsumsinya secara rutin dengan mudah karena sudah tersedia teh bunga kering yang tinggal seduh. Untuk mendapatkan teh bunga kering dengan kualitas unggul dan harga bersahabat, Anda bisa mengunjungi maketplace Indonetwork.
