Indonetwork, Alat Pemadam Kebakaran – Alat pemadam kebakaran penting diketahui dan dimiliki siapa pun baik penggunaan pribadi maupun untuk kebutuhan bisnis dan perkantoran. Salah satunya yang harus dimiliki adalah pompa pemadam kebakaran.
Pompa pemadam kebakaran merupakan alat yang digunakan untuk mengalirkan air atau media pemadam api lainnya dari sumber air ke titik api. Pompa ini juga memiliki berbagai jenis, apa saja itu? Selengkapnya berikut ini beberapa macamnya.
Jenis-jenis pompa kebakaran
Berikut ini beberapa jenis pompa kebakaran yang bisa digunakan masyarakat untuk ditempatkan di lini bangunan komersil dan perkantoran.
Pompa Punggung Pemadam Kebakaran Portable
Pompa punggung adalah alat yang digunakan untuk memadamkan api kecil. Dari segi fisik, pompa ini berbentuk tabung yang diisi dengan media pemadam api, seperti air, busa, atau serbuk kimia.
Jenis ini dapat dibawa dan digunakan oleh satu orang, sehingga cocok untuk digunakan di tempat yang sulit dijangkau oleh mobil pemadam kebakaran. Pompa punggung pemadam kebakaran portable memiliki beberapa fungsi, yaitu:
- Memadamkan api kecil
- Mencegah penyebaran api
- Melindungi diri dari api
Komponen ini terdiri dari:
- Tabung: Tabung adalah komponen utama yang berfungsi untuk menyimpan media pemadam api.
- Pompa: Pompa adalah komponen yang berfungsi untuk mengalirkan media pemadam api.
- Selang: Selang adalah komponen yang berfungsi untuk menyalurkan media pemadam api dari pompa ke nozzle.
- Nozzle: Nozzle adalah komponen yang berfungsi untuk mengarahkan aliran media pemadam api.
Pompa Punggung Pemadam Kebakaran Hutan
Pompa punggung pemadam adalah alat yang digunakan untuk memadamkan api di hutan. Pompa ini berbentuk tabung yang diisi dengan media pemadam api, seperti air atau busa. Jenis pompa ini juga bisa dibawa dan digunakan oleh satu orang, sehingga cocok untuk digunakan di tempat yang sulit dijangkau oleh mobil pemadam kebakaran.
Pompa Pemadam Kebakaran Elektrik
Jenia pompa ini digunakan untuk mengalirkan air atau media pemadam api lainnya dari sumber air ke titik api. Pompa elektrik digerakkan oleh motor listrik, sehingga tidak memerlukan bahan bakar.
Berikut adalah beberapa jenis pompa pemadam kebakaran elektrik yang umum digunakan:
- Pompa pemadam kebakaran elektrik portable: Berukuran kecil dan ringan, sehingga dapat dibawa dan digunakan oleh satu orang.
- Pompa pemadam kebakaran elektrik stasioner: Berukuran besar dan dipasang permanen di tempat tertentu.
- Pompa pemadam kebakaran elektrik industri: Pompa ini berukuran besar dan digunakan untuk memadamkan api di industri.
Pompa Pemadam Kebakaran Diesel
Alat ini digunakan untuk mengalirkan air atau media pemadam api lainnya dari sumber air ke titik api. Pompa ini digerakkan oleh mesin diesel, sehingga dapat bekerja secara mandiri, tanpa bergantung pada sumber listrik.
Salah satu keunggulan pompa ini adalah memiliki daya yang besar, sehingga dapat mengalirkan air atau media pemadam api dengan tekanan tinggi.
Pompa Pemadam Kebakaran Jockey
Jockey adalah pompa yang digunakan untuk menjaga tekanan air dalam sistem fire sprinkler tetap stabil. Pompa ini biasanya dipasang di dalam gedung dan dihubungkan ke jaringan pipa fire sprinkler.
Keunggulan pompa jenis ini di antaranya, seperti menjaga tekanan air dalam sistem fire sprinkler tetap stabil, dan beberapa jenis pompa ini dilengkapi dengan sistem pemantauan telemetri yang memberikan informasi real time dari tekanan hydrant.
Baca Juga: Perhatikan Hal Ini Sebelum Membeli Tabung Pemadam Kebakaran!
Fungsi-fungsi Pompa Pemadam Kebakaran
Pompa pemadam kebakaran adalah komponen penting dari sistem pemadam kebakaran dan memiliki fungsi utama untuk meningkatkan tekanan dan mengalirkan air atau bahan pemadam lainnya melalui selang dan nozzle untuk memadamkan atau mengendalikan kebakaran.
Berikut adalah beberapa fungsi utama dari pompa pemadam kebakaran:
Meningkatkan Tekanan Air
Pompa pemadam kebakaran untuk meningkatkan tekanan air dari sumber air (seperti hydrant atau tangki air), sehingga menciptakan aliran air yang cukup kuat untuk memadamkan api atau mengendalikan kebakaran.
Memompa Air ke Selang dan Nozzle
Pompa ini memompa air atau bahan pemadam dari sumber air ke selang pemadam kebakaran dan nozzle, yang kemudian digunakan untuk menyemprotkan air atau bahan pemadam ke area yang terkena kebakaran.
Mengatasi Tekanan Kedalaman
Dalam situasi di mana sumber air berada di bawah tekanan yang rendah atau pada ketinggian yang lebih rendah dari area yang perlu disuplai air. Pompa pemadam kebakaran membantu mengatasi tekanan kedalaman ini dan menjaga aliran air yang cukup.
Mengisi Tanki dan Tangki
Pompa pemadam kebakaran juga digunakan untuk mengisi tangki atau tanki penyimpanan air yang digunakan untuk pasokan air pemadam kebakaran. Ini memastikan pasokan air yang cukup untuk tindakan pemadaman.
Pemadaman Cepat
Dengan meningkatkan tekanan air, pompa pemadam kebakaran memungkinkan pemadaman cepat dan efisien pada titik api, membantu mengendalikan dan meminimalkan penyebaran api.
Operasi Multi-Lingkungan
Pompa pemadam kebakaran dapat bekerja di berbagai lingkungan, termasuk penggunaan air dari sumber-sumber seperti hydrant, sungai, dan tangki penyimpanan, serta dapat beroperasi di berbagai kondisi cuaca.
Keandalan dan Kinerja
Pompa pemadam kebakaran dirancang untuk memastikan keandalan dan kinerja yang optimal dalam situasi kebakaran yang mengharuskan reaksi cepat dan efektif untuk memadamkan api.
Baca Juga: Jenis-Jenis Pompa untuk Kebutuhan Industri
Demikian ulasan mengenai jenis-jenis pompa pemadam kebakaran dan fungsinya yang perlu diketahui. Penting untuk menjaga dan memeriksa secara teratur pompa pemadam kebakaran agar selalu dalam kondisi yang baik, siap digunakan, dan mampu memenuhi fungsinya dengan baik saat diperlukan dalam situasi kebakaran. Semoga bermanfaat.
Editor: Langgeng Irma S.