Indonetwork, Peralatan Industri – Keran air adalah perangkat yang digunakan untuk mengontrol aliran air dari saluran pipa ke suatu tempat tertentu, seperti wastafel, bak mandi, atau pancuran. Ada berbagai jenis kran air, termasuk kran sink, kran shower, kran bathtub, dan lainnya.

Masing-masing kran biasanya dibekali dengan desain dan fungsi yang berbeda sesuai dengan kebutuhan penggunaannya. Kran air umumnya terbuat dari logam atau bahan sintetis yang tahan terhadap air dan korosi. Lantas apa saja berbagai macam-macam desain dan fungsi kran air? Selengkapnya berikut ini uraiannya.

Macam-macam Keran Air

1. Kran AIR Panas Dingin

keran panas dingin
Sumber: eBay

Kran air ini biasanya dilengkapi dengan pegangan atau tuas yang dapat diputar. Pegangan ini digunakan untuk mengontrol aliran air dan mengatur suhu. Beberapa kran dilengkapi dengan indikator warna atau tanda panas-dingin pada pegangan atau di sekitar kran untuk membantu pengguna mengenali suhu air dengan mudah.

Di dalam kran terdapat valve atau katup yang dapat diatur untuk mengatur aliran air panas dan dingin. Posisi valve ini akan menentukan seberapa banyak air panas dan dingin yang bercampur.

2. Keran Air Wastafel

jenis Keran Wastafel
Sumber: iStock

Kran wastafel biasanya memiliki desain yang ergonomis dan ramping agar sesuai dengan ukuran wastafel. Pegangan atau tuasnya mudah dijangkau untuk memudahkan pengaturan aliran air dan suhu.

Biasanya, keran wastafel dibekali dengan desain yang ergonomis dan ramping agar sesuai dengan ukuran wastafel. Pegangan atau tuasnya mudah dijangkau untuk memudahkan pengaturan aliran air dan suhu.

3. Keran Bathub

jenis Keran Bathub
Sumber: Google

Kran bathtub adalah perangkat yang dirancang khusus untuk mengontrol aliran air ke dalam bak mandi. Fungsinya adalah untuk mengisi bak mandi dengan air dan memberikan pengguna kemampuan untuk mengatur suhu dan tekanan air sesuai dengan preferensi mereka.

Kran bathtub sering kali memiliki perpanjangan leher yang lebih tinggi untuk mencapai area bak mandi dengan nyaman. Beberapa kran bathtub memiliki lampiran shower yang dapat dihubungkan ke kran. Ini memungkinkan pengguna untuk mandi atau mencuci rambut tanpa harus mencelupkan seluruh tubuh ke dalam bak mandi.

4. Keran Sensor

Keran Sensor
Sumber: GROHE

Kran sensor, juga dikenal sebagai kran otomatis atau kran sentuh (touchless faucet), adalah jenis kran air yang dilengkapi dengan sensor atau teknologi sentuh untuk mengontrol aliran air tanpa perlu menyentuh langsung pegangan atau tuas kran.

Sistem sensor ini secara otomatis mendeteksi keberadaan tangan atau objek di bawah kran dan mengaktifkan aliran air. Keuntungan kran sensor meliputi kemudahan penggunaan, kebersihan (karena tidak perlu menyentuh kran), dan efisiensi penggunaan air.

5. Keran Aerasi

Keran Aerasi
Sumber: Shopee

Kran aerasi adalah jenis kran air yang dilengkapi dengan perangkat yang disebut aerator. Aerator adalah suatu komponen yang dipasang pada ujung kran untuk mencampur udara dengan aliran air. Tujuan utama dari kran aerasi adalah untuk menghasilkan aliran air yang lembut, mengurangi percikan, dan pada saat yang sama, meningkatkan efisiensi penggunaan air.

Kran aerasi umumnya digunakan pada kran wastafel dan kran dapur. Penggunaan aerator pada kran merupakan langkah yang umum diadopsi untuk mempromosikan penggunaan air yang lebih efisien dan membantu mengurangi dampak lingkungan serta biaya energi.

Baca Juga: Cara Pasang Pipa Air Panas Water Heater di Kamar Mandi

Ukuran Keran Air

Keran air hadir dalam berbagai macam ukuran, di antaranya:

  • 1/4 inci: Ukuran ini biasanya digunakan untuk keran kecil, seperti keran dapur atau kamar mandi.
  • 3/8 inci: Ukuran ini biasanya digunakan untuk keran yang lebih besar, seperti keran wastafel atau bak mandi.
  • 1/2 inci: Ukuran ini adalah ukuran paling umum untuk keran rumah tangga. Ini digunakan untuk berbagai aplikasi, termasuk dapur, kamar mandi, dan binatu.
  • 3/4 inci: Ukuran ini digunakan untuk keran yang membutuhkan aliran air lebih besar, seperti keran luar atau pancuran.
    1 inci: Ukuran ini digunakan untuk aplikasi komersial dan industri di mana diperlukan aliran air yang sangat besar.

Harga Keran Air

Berikut adalah daftar harga keran air berdasarkan jenisnya:

  • Keran leher angsa: Rp 50.000 – Rp 500.000
  • Keran tarik-turun: Rp 100.000 – Rp 1.000.000
  • Keran semprot: Rp 150.000 – Rp 2.000.000
  • Keran wastafel: Rp 50.000 – Rp 500.000
  • Keran pancuran: Rp 100.000 – Rp 1.000.000
  • Keran bak mandi: Rp 150.000 – Rp 2.000.000
  • Keran cuci piring: Rp 100.000 – Rp 1.000.000

Baca Juga: Cara Meningkatkan Daya Dorong Pompa Air Shimizu

Perlu diperhatikan bahwa harga keran air dapat bervariasi tergantung pada merek, bahan, dan fitur. Saat memilih keran, penting untuk mempertimbangkan anggaran dan kebutuhan. Anda bisa dapatkan berbagai macam keran air di Indonetwork dengan harga terjangkau dan bergaransi.


Indonetwork.co.id merupakan pioner marketplace B2B yang berdiri sejak 2001. Memiliki lebih dari 8.000 kategori barang dan ada lebih dari 1 juta pelaku bisnis yang menjadi penjual di Indonetwork.co.id.

Indonetwork tidak hanya membantu menghubungkan para pelaku bisnis, sebagai penyedia produk, dengan pelanggan, melainkan juga turut membuatkan website yang otomatis menjadi toko online sendiri milik pelaku bisnis.

Daftarkan bisnis Anda sekarang sebagai Member Indonetwork, dapatkan lebih banyak customer dan penjualan.

Editor: Langgeng Irma S.

Author

Enable Notifications OK No thanks