Indonetwork, Press ReleaseIndonetwork sukses menggelar sosialisasi mengenai platform Indonetwork sebagai mitra Tokodaring LKPP dan Indonetwork Adi Perkasa sebagai mitra E-Katalog LKPP kepada Sekretariat Jenderal (Setjen) Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri) yang berlangsung secara offline di Ruang Rapat Kepala Bagian Rumah Tangga Biro Umum Gedung E Lt. 2 Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri pada Jumat (16/6).

Agenda pada sosialisasi kali ini adalah untuk memperkenalkan platform Indonetwork kepada jajaran PP/PPK Sekjen Kemendagri guna mendukung percepatan dan kemudahan dalam pengadaan barang dan jasa yang dibutuhkan.

Sesuai Peraturan LKPP-RI Nomor 9 Tahun 2021 Tentang Toko Daring dan Katalog Elektronik, belanja langsung barang dan jasa oleh pemerintah harus berlangsung transparan dan dapat dipertanggungjawabkan. 

Presiden Joko Widodo melalui Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri Dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil, Dan Koperasi Dalam Rangka Menyukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia Pada Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah pun mengimbau agar pemerintah dalam belanja pengadaan barang dan jasa dilakukan melalui platform yang dikeluarkan oleh LKPP agar transparansi belanja dapat dipastikan, sekaligus mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia.

Sosialisasi dihadiri oleh 25 peserta, termasuk Meddy Papinka selaku Chief Operating Officer (COO) Indonetwork, Prima Marolop Nusiarma, S.E. MS.i selaku Kepala Sub Bagian Pemeliharaan, dan Rhane Hellene Marvel Mandagi S.Stp selaku Kepala Sub Bagian Urusan Dalam. Budiyono S.E. MS.i selaku Kepala Sub Bagian Sarana dan Prasarana pun turut memberikan sambutan, ia berharap Indonetwork dapat menyediakan lebih banyak alternatif pilihan barang dan jasa dengan kualitas baik bagi Setjen Kemendagri.

Baca Juga: Indonetwork Siap Bantu Wujudkan Percepatan Go Digitalisasi UKM Yogyakarta

Sesi Perkenalan Platform Indonetwork oleh Meddy Papinka

sosialisasi platform Indonetwork

Acara sosialisasi diawali dengan presentasi tentang fitur dan keuntungan dari website bisnis yang terdaftar di platform Indonetwork oleh Meddy Papinka.

Selama 22 tahun berdiri, Indonetwork telah berpengalaman menjadi direktori bisnis online dan marketplace platform B2B. Indonetwork tidak hanya membantu menghubungkan para pelaku bisnis, sebagai penyedia produk, dengan pejabat pemerintahan melalui penyediaan platform E-Commerce, melainkan juga turut membuatkan website bisnis yang otomatis menjadi toko online sendiri milik pelaku bisnis. Kepemilikan website bisnis tentu menguntungkan karena bagian dari branding positif yang mampu meningkatkan kepercayaan calon pembeli.

Indonetwork sebagai mitra BELA Pengadaan Toko Daring LKPP dan terdaftar di E-Katalog LKPP dapat memberi kemudahan bagi pemerintahan dalam mencari barang dan jasa. Vendor atau penyedia produk yang terdaftar di platform Indonetwork telah lolos proses verifikasi guna menjamin mutu layanan dan barang yang disediakan. 

Kemudian, mengenai dokumen untuk pertanggungjawaban belanja APBN/APBD, Indonetwork juga menerbitkan dokumen tersebut secara lengkap dan bersifat real time mulai dari faktur pajak,PO (purchase order/surat pemesanan), kwitansi, invoice, BAST (berita acara serah terima) yang dapat diakses dengan mudah oleh pembeli.

Baca Juga: Indonetwork Siap Mendukung Pemerintah  Jawa Barat Berbelanja Digital Lewat Platform Online

Demo Bertransaksi di Indonetwork yang Mudah

sosialisasi platform Indonetwork

Dalam kesempatan tersebut, Meddy Papinka turut memberi demo bertransaksi di platform toko daring LKPP. Setelah masuk Bela Pengadaan dan memilih kategori barang, selanjutnya pilih Indonetwork dan Anda dapat mencari barang yang dibutuhkan dari berbagai vendor terpercaya. Fitur “Minta Penawaran” dan fitur “Best Deal” dapat dimanfaatkan oleh Satker apabila ingin mengajukan penawaran terbaik kepada penjual.

Salah satu keunggulan Indonetwork sebagai direktori bisnis online pertama di Indonesia sejak tahun 2001 yaitu, kami memiliki lebih dari 8.000 kategori barang dari banyak vendor terpercaya. Ada lebih dari 1 juta pelaku bisnis dari Aceh sampai Papua yang menjadi penjual di Indonetwork. Sehingga pemerintahan sebagai buyer bisa mendapatkan lebih banyak alternatif pilihan barang dan jasa.

Enable Notifications OK No thanks